
KARODAILY.id, Berastagi – Panglima Kodam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Rio Firdianto secara resmi menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 TA 2025 yang dilaksanakan oleh Kodim 0205/Tanah Karo. Upacara penutupan berlangsung di Lapangan Mikie Holiday Berastagi, Desa Sempa Jaya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, Kamis (21/08/2025).
Penutupan ditandai dengan pemukulan gong dan penandatanganan memorandum oleh Pangdam I/BB, didampingi Danrem 023/KS Kolonel Inf Jansen P. Nainggolan, para Asisten serta Kabalak Kodam I/BB. Hadir pula Wakil Bupati Karo Komando Tarigan, Wakil Ketua DPRD Karo Imanuel Sembiring, Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto, Kajari Karo Darwis Burhansyah, unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, ratusan warga, hingga pelajar dari berbagai sekolah.
Dalam amanatnya, Mayjen TNI Rio Firdianto mengapresiasi sinergi Kodim 0205/TK, pemerintah daerah, dan masyarakat yang telah menyukseskan TMMD selama 30 hari.

“TMMD bukan hanya program pembangunan fisik, tetapi juga wujud nyata kemanunggalan TNI dan rakyat. Saya bangga dengan semangat gotong royong yang ditunjukkan semua pihak,” tegasnya.
Rangkaian acara dimeriahkan oleh fashion show MAN Karo, drumband SMA Santa Maria Kabanjahe, serta bakti sosial berupa pelayanan kesehatan, KB, pangan murah, dan UMKM. Usai acara, Pangdam bersama Forkopimda meninjau hasil pembangunan dan menghadiri ramah-tamah dengan masyarakat.
Pangdam menyebut salah satu capaian utama TMMD adalah pembukaan jalan Barus Jahe – Serdang sepanjang 600 meter.
“Akses yang sempat tertutup longsor kini sudah terbuka dan bisa dilalui. Saya puas dengan hasil yang dikerjakan bersama masyarakat,” ujarnya.
Komandan Kodim 0205/Tanah Karo selaku Dansatgas TMMD ke – 125 Letkol Inf Robert Pandjaitan, melaporkan bahwa seluruh sasaran fisik dan nonfisik dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 telah rampung tepat waktu berkat kerja keras Satgas gabungan TNI-Polri serta dukungan penuh masyarakat.

Dalam laporannya, Dandim menyebutkan sejumlah capaian pembangunan fisik, antara lain:
Pembukaan badan jalan selebar 8 meter sepanjang 600 meter.
Perkerasan jalan selebar 4,5 meter sepanjang 350 meter.
Pembuatan tembok penahan sepanjang 35 meter.
Pembangunan drainase 75 meter.
Rabat beton jalan sepanjang 275 meter.
Pemasangan box culvert di 2 titik.
Selain pembangunan fisik, program nonfisik juga berjalan dengan baik, meliputi penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, hukum, pertanian, Kamtibmas, bahaya narkoba, pelayanan kesehatan massal, Posyandu, Posbindu, outbond, serta kegiatan olahraga siswa.

Tidak hanya itu, Satgas TMMD juga merealisasikan program unggulan Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, di antaranya:
Pembuatan 5 sumur bor (100%).
Rehab rumah tidak layak huni (RTLH) 1 unit (80%).
Rehab MCK 1 unit (100%).
Rehab rumah ibadah GBKP Barusjahe (100%).
Penanganan stunting (100%).
Penanaman 200 pohon.
Program ketahanan pangan di lahan seluas 2 hektar.
Pembersihan Pasar Rakyat Tiga Jumpa, Desa Suka Julu, Kecamatan Barus Jahe.
“Seluruh program TMMD dinyatakan selesai 100 persen, kecuali rehab RTLH yang saat ini progresnya sudah mencapai 80 persen,” ujar Dandim.
Warga setempat menyambut baik hasil program TMMD tersebut karena memberikan dampak langsung bagi peningkatan infrastruktur desa sekaligus kesejahteraan masyarakat.(karodaily/ nanang)