Hadiri Peresmian Masjid Al-Musanif Jabal Tsur Penampen, Bupati Karo Apresiasi Hadirnya Perwujudan Karo Beriman

KARODAILY.id, Karo – Hadiri peresmian Masjid Al-Musanif Jabal Tsur Desa Penampen, Kecamatan Tiga Nderket dan Masjid Al-Musanif Al-Ikhlas Desa Buluh Pancur, Kecamatan Lau Baleng, Rabu (23/04/2025) di Desa Penampen, Kecamatan Tiga Nderket, Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG., M.Kes, berharap masjid dapat menjadi sumber pembangunan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu, masjid juga dapat menjadi benteng kuat dari arus modernisasi yang kini sedang berkembang luas tanpa batas.
Dalam sambutan yang berlangsung di Jambur Desa Penampen, Bupati Karo juga menegaskan kehadiran Masjid Al-Musanif Jabal Tsur dirasakan sesuai dengan penggalan visi kampanye mereka saat Pilkada Karo beberapa waktu yang lalu, yakni dalam usaha mewujudkan Karo Beriman.
Karena dengan keimanan yang bersumber dari pembinaan keagamaan di rumah ibadah, termasuk masjid, sambung Antonius, akan lahir masyarakat yang beriman dan taqwa. Tanpa kekuatan iman, apapun nantinya program pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah sebut Antonius, diyakini tidak akan berhasil secara optimal.

Dalam perkembangannya ke depan, Antonius juga menginginkan agar Masjid Al- Musanif Jabal Tsur di Desa Penampen dapat juga digunakan sebagai ruang baru bagi masyarakat, khususnya yang beragama Islam untuk mengembangkan diri dalam upaya peningkatan kemampuan di bidang pertanian dan UMKM. Hal ini tentu saja bisa dilakukan setelah pelaksanaan ibadah wajib dan sunah.
“Mayoritas masyarakat kita bergerak di sektor pertanian. Saya harap masjid ini juga dapat menjadi tempat diskusi dan saling berbagi ilmu, baik setelah ibadah wajib maupun sunnah. Ini bisa menjadi langkah awal untuk mendorong peningkatan kualitas hidup dan ekonomi warga Desa Penampen,” ujar Bupati.
Dalam kesempatan kemarin, Bupati Karo juga mengingatkan peran penting masjid dalam mewujudkan visi “Karo Berbudaya” yang diusung Pemkab Karo. Hal ini tegas Antonius adalah sumber kuat bagi masyarakat sekitar untuk dapat membentengi diri dari arus modernisasi yang kini sudah tidak lagi berbatas.

“Terkhusus bagi anak – anak kita dan para remaja, masjid dapat juga dikembangkan sebagai ruang bagi pembinaan kebudayaan. Dengan keimanan dan berkebudayaan generasi muda kita akan terselamatkan dari pengaruh buruk modernisasi,”pungkas Antonius.
Bupati Karo juga menyinggung peran penting dan kontribusi penuh dari Yayasan H. Anif dalam hal ini Anggota DPR-RI Musa Rajekcshah selaku ketua, Ketua Karo Foundation Mayjend TNI (Purn) Musa Bangun, mantan rektor USU Syahrul Pasaribu, dan Harun Mustafa Nasution dalam pembangunan Masjid Al-Musanif Jabal Tsur Desa Penampen.
Sementara itu, saat berada di Masjid Al-Musanif Jabal Tsur, Ketua Yayasan H. Anif, Musa Rajeckshah berharap agar kehadiran masjid yang diresmikan di Desa Penampen ini dapat membawa semangat baru penguatan keimanan dan ketaqwaan masyarakat di desa ini.

Dalam kapasitas sebagai Ketua Yayasan H. Anif, mantan Wakil Gubernur Sumut yang kini tercatat sebagai Anggota Komisi V DPR-RI ini meminta ke depannya masjid ini dapat dirawat dan dimakmurkan untuk kegiatan keagamaan dan kemasyarakatan. Hal ini termasuk nantinya mendirikan Taman Pendidikan Alqur’an.
“Tadi kami mendengar dari Pak Musa Bangun luasan tanah masjid ini sudah bertambah. Mudah – mudahan nantinya bisa hadir bangunan untuk Taman Pendidikan Al-qur’an,”ujar Ijeck.
Ketua DPD Partai Golkar Sumut dan Ketua MPW Pemuda Pancasila Sumatera Utara ini juga tak lupa menyampaikan apresiasi atas keinginan dan saran yang diberikan oleh tokoh masyarakat Karo Mayjen TNI (Purn) Musa Bangun dalam pembangunan Masjid Al-Musanif ini.

Sebaliknya, Karo Mayjen TNI (Purn) Musa Bangun, mengucapkan terimakasih kepada Yayasan H. Anif dalam hal ini Anggota DPR-RI Musa Rajekcshah selaku ketua dalam menindaklanjuti dan kemudian membangun Masjid Al-Musanif Jabal Tsur di Desa Penampen. Semoga, bantuan ini terangnya dapat menjadi amal jariah bagi Alm. H. Anif dan kekluarga.
Acara peresmian Masjid Al-Musanif Jabal Tsur dan Masjid Al-Musanif Al-Ikhlas turut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting seperti Wakapolda Sumatera Utara Brigjen Pol Rony Samtana Tarigan, S.I.K., MTCP., mantan Rektor USU Prof. Dr. dr. H. Syahril Pasaribu, DTM&H, MSc(CTM), Sp.A., Ir. Idris Gurusinga, Harun Mustafa Nasution.
Tampak pula Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto, S.H., S.I.K., M.M., M.Tr.Opsla, Anggota DPRD Karo sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Karo Ferianta Purba, SE, para pengurus Karo Foundation dan PPIR Sumut serta pengurus MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Karo.

Hadir pula Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Karo Dr. Eddi Surianta Surbakti, M.Pd, para staf ahli Bupati, Asisten Sekda, serta kepala perangkat daerah Kabupaten Karo dan unsur Forkopincam Tiga Nderket.
Acara ini juga dihadiri oleh para alim ulama, tokoh agama dan tokoh masyarakat, serta panitia pembangunan masjid dan sarana air bersih yang turut berperan besar dalam suksesnya kegiatan tersebut.
Kehadiran berbagai pihak dalam peresmian ini menjadi simbol kuatnya kolaborasi lintas sektor untuk membangun “Karo Beriman, Berbudaya, Modern, Unggul, Sejahtera dan Berkelanjutan”.(karodaily/nanang).