Wednesday, 27 August 2025
kontak@karodaily.id
Fokus

Resep Membangun Prestasi dan Nasionalisme Olahraga Ala Theo Ginting

Lapangan olahraga adalah kebutuhan dasar peningkatan prestasi olahraga.(ist).

KARODAILY.id, Kabanjahe – Memiliki lapangan olahraga di setiap ibukota kecamatan (IKK) adalah dambaan bagi seorang Theopilus Ginting. Selain dapat menjangkau lebih jauh calon atlet berprestasi,hadirnya sarana olahraga disebut bisa memicu penguatan semangat nasionalisme dan toleransi.

Program yang masuk dalam bingkai Anak Muda Karo Hebat ini sambung Theo adalah manifestasi dari program besar pemerintah, khususnya Kementerian Pembangunan Desa dan Daerah Tertinggal (PDTT) dan Kementrian Pemuda dan Olahraga.

Apalagi, seperti dilansir detik.com, Senin 26 Juli 2007,   Dimas Mulyawan, menerangkan kunci dari dapat tercapainya prestasi olahraga salah satunya ditentukan pada ada atau tidaknya sarana olahraga yang memadai.

Fasilitas olahraga yang memadai merupakan salah satu kunci sukses pembinaan olahraga di suatu negara. Dengan fasilitas olahraga yang baik, memadai, dan modern, maka pembinaan atlet pun dapat berjalan sesuai dengan program yang konsisten sehingga prestasi terbaik atlet pun dapat tercapai.

Dan, itulah yang membuat Theopilus Ginting begitu bersemangat mengusung program ini sebagai rencana kerja unggulan, bila ia terpilih bersama dengan calon bupati Karo Cory Sebayang.

Theo yakin betul  indeks pembangunan olahraga di Indonesia memperlihatkan  35% masyarakat yang turut berpartisipasi olahraga di area olahraga dan terdapat 65% masyarakat yang tidak turut berpartisipasi dalam olahraga punya hubungan dengan prestasi olahraga.

Untuk itu terang Theo,  permasalahan ini tidak boleh  berlarut. Disinilah peran pemerintah dan kalangan dunia olahraga dapat mencarikan jalan keluar yang terbaik bagi kemajuan prestasi olahraga.

“Penyediaan sarana olahraga di kecamatan adalah hal mutlak bila kita ingin meningkatkan prestasi olahraga di Karo. Kita komitmen untuk pemenuhan sektor ini,” ujarnya.

Soal bagaimana itu nantinya dapat terwujud, tokoh yang disebut mewakili suara anak muda ini memiliki konsep kolaboratif. Yakni, dengan cara memaksimalkan potensi yang ada di setiap kecamatan, baik itu pemerintah maupun masyarakat.

Peran besar pemerintah juga terang Theo dapat ditunjukkan guna mengeksekusi program ini. Dengan dukungan yang disesuaikan kapasitas anggaran, pemerintah sejatinya terang Theo dapat memberdayakan potensi lain yang ada ditengah-tengah masyarakat.

“Yang penting pemerintah itu hadir dan memberi arti,”tambahnya.

Saat itu dapat diwujudkan, Theo yakin semangat berolahraga dapat menghadirkan dampak positif lanjutan. Tidak hanya dalam bentuk meningkatnya indeks kesehatan masyarakat, tetapi juga akan hadir calon atlet yang berprestasi.

Lebih jauh, hadirnya sarana olahraga yang didalamnya terdapat aktifitas keolahragaan ditengarai bisa memicu tumbuh suburnya semangat nasionalisme dan toleransi.

Karena beber Theo,  olahraga yang beralas pada nilai – nilai sportifitas dapat membangkitkan semangat dukungan tanpa harus melihat latar belakang dan warna asal. (karodaily/ nanang).

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.