Bupati Antonius Ginting Dorong Pasar Kebutuhan Pangan dan Hortikultura Singapura Disuplai Karo

KARODAILY.id, Merek – Bupati Karo Brigjen Pol (P) Dr.dr. Antonius Ginting, Sp.OG, M.Kes, menginginkan Kabupaten Karo dapat mengisi pasar komoditas pertanian di Singapura. Sejauh ini, Singapura masih mengimpor 90 persen kebutuhan pangan negaranya.
Hal ini disampaikan Bupati Karo Antonius Ginting saat menerima kunjungan Sekolah Ilmu Terapan Polytechnic Republic Singapura bersama dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Karo dan para pelaku ekspor sayur – mayur di Taman Simalem Resort, Selasa (29/07/2025).
Hal ini sambung Antonius sangat penting untuk dilirik mengingat Singapura pada tahun 2030 hanya menargetkan sekitar 30 % kebutuhan pangan mereka.
“Melalui pertemuan ini dapat membuka peluang kerjasama pasar produk pertanian Karo yang lebih besar lagi ke Singapura untuk memenuhi kekurangan produksi tersebut,” ujar Bupati Karo.
Apalagi, selain potensi hasil produksi pertanian yang besar, posisi geografis Kabupaten Karo relatif dekat dengan Singapura yang menjadikan Kabupaten Karo sebagai mitra investasi strategis yang menguntungkan bagi Singapura.
Sebaliknya, Pemkab Karo akan menyiapkan daya saing produk pertanian Kabupaten Karo melalui adaptasi dan inovasi terutama dengan penggunaan teknologi pertanian modern.
Transformasi pertanian kabupaten Karo menuju pertanian pintar dan modern untuk menghasilkan produk pertanian berkelanjutan yang aman konsumsi, bermutu baik dan diproduksi secara ramah lingkungan dinilai sangat penting.
“Peluang investasi lebih luas dari pengusaha-pengusaha Singapura dibidang pertanian di Kabupaten Karo kita nilai sangat penting dalam usaha menjalankan peluang ekspor komoditas Karo,”tambah Bupati.
Pada kesempatan itu, Bupati Karo juga mengundang Direktur Sekolah Ilmu Terapan Polytechnic Republic Singapura dan rombongan untuk memghadiri event tahunan Festival Bunga dan Buah tanggal 31 Juli sampai 2 Agustus 2025 di Taman Mejuah juah Berastagi.
“Kami mengundang Bapak Ibu sekalian untuk hadir dan menikmati kemeriahan seluruh rangkaian kegiatannya sekaligus melihat berbagai komoditi unggulan pertanian Karo,”pungkas Antonius.

Sebelumnya, pada sambutan awalnya, Bupati Karo menyampaikan,Kabupaten Karo memiliki potensi agribisnis yang besar di sub sektor hortikultura, tanaman pangan dan perkebunan. Hasil pertanian komoditi hortikultura seperti, Tomat, Wortel, Kentang, Cabai Merah, Bawang Merah, Jeruk, Salak, Buah Naga ,Krisan, Kubis,Peleng,Sawi dan sayuran daun lainnya.
Selain itu, Kabupaten Karo tambah Bupati Antonius Ginting juga memiliki komoditi tanaman pangan seperti Padi, Jagung dan Ubi Jalar serta komoditi perkebunan seperti Kopi, Kakao dengan jumlah produksi yang cukup besar dan bahkan beberapa komoditi sudah diekspor.
Dengan potensi produksi yang besar dan permintaan yang tinggi baik untuk konsumsi langsung maupun untuk diolah lebih lanjut, sektor pertanian di Karo sebut Antonius memiliki peran penting dalam pemenuhan kebutuhan pangan dan perekonomian daerah serta regional dan tentunya menawarkan peluang pasar ekspor khususnya pasar Singapura.
Adapun komoditi unggulan hortikultura dari Karo yang sudah diekspor ke Singapura tambahnya antara lain Peleng, Tomat, Sawi, Kubis, Kentang, Ubi Jalar, Bit, Labu dan Tunas Kol.
Sedangkan, beberapa pelaku usaha atau eksportir dari Kabupaten Karo sejauh ini yang telah melakukan kerjasama ekspor dengan para pelaku bisnis di Singapura adalah PT. Horti Jaya Lestari, PT. Gabe Tiga Puluh bekerjasama dengan Alamanda Singapore Pte Ltd, PT. Cantik Manis Mendunia melalui CV. Andromeda, CV. Buana Agri Sejahtera dan PT. Brastagi Botanika Indonesia.
Pada pertemuan itu, Bupati Karo Antonius Ginting hadir bersama Plt. Kadis Pertanian Michael Purba, Kadis Perindag Karo Hendrik Philemon Tarigan dan sejumlah kepala OPD.(karodaily/nanang).