Bupati Karo Antonius Ginting didaulat memberikan juknis SPMB 2025 ke Forkopimda Sumut.(ist/kominfokaro)
KARODAILY.id, Medan— Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) DR. dr. Antonius Ginting, Sp.OG, M.Kes, menegaskan komitmen penuh Pemkab Karo dalam mendukung pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun 2025 yang akan dibuka sesaat lagi pada semua jenjang dan tingkatan.
Pernyataan ini disampaikan Bupati Karo usai penandatanganan Pakta Integritas “SPMB Bersih” dan Konsolidasi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sumatera Utara di Hotel Grand Mercure Medan Angkasa, Rabu (14/05/2025).
Kehadiran Bupati Karo Antonius Ginting secara langsung pada kegiatan ini juga menunjukkan sikap Antonius dalam mewujudkan komitmen tersebut. Antonius menilai penerimaan murid baru memang wajib memenuhi unsur bersih, adil dan tanpa intervensi. Hal ini dikarenakan tahapan ini merupakan masa awal menciptakan generasi muda yang unggul di masa depan.
Bupati Karo Antonius Ginting tandatangani Pakta Integritas SPMB 2025 Bersih.(ist/kominfokaro)
“Kami berkomitmen penuh agar penerimaan siswa baru di Kabupaten Karo berjalan bersih, adil, dan tanpa intervensi. Ini bukan sekadar urusan administrasi, tetapi menyangkut masa depan generasi muda kita,” ujar Bupati usai menandatangani pakta.
Untuk itu, Antonius mewajibkan jajaran di bawahnya dan para stakeholder terkait, utamanya pihak panitia pendaftaran siswa baru agar tidak main mata dalam menerapkan aturan yang telah diberlakukan.
Bupati Karo Antonius Ginting pastinya akan memberi sanksi tegas bila dalam proses SPMB 2025 menemukan adanya permainan yang melibatkan jajaran dibawahnya.
Sementara itu, gelar kegiatan penandatanganan Pakta Integritas “SPMB Bersih” dan Konsolidasi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sumatera Utara merupakan tindak lanjut dari Permendikdasmen Nomor 3 Tahun 2025 yang menekankan prinsip transparansi, objektivitas, akuntabilitas, keadilan, serta bebas dari diskriminasi dalam proses penerimaan murid baru.
Bupati Karo Antonius Ginting dan beberapa Kepala Daerah ikuti Rakor SPMB Bersih yang digelar BPMP Sumut.(ist/kominfokaro)
Sebelumnya, saat menyampaikan sambutan, Kepala BPMP Sumut Tajuddin Idris, S.Si., M.T., mengapresiasi kehadiran langsung sejumlah kepala daerah, termasuk Bupati Karo, sebagai bentuk keseriusan dalam memperbaiki tata kelola pendidikan di daerah.
Ia menilai komitmen ini penting dalam mewujudkan sistem penerimaan siswa baru yang lebih baik secara nasional.
“Kehadiran langsung para bupati menunjukkan bahwa daerah siap berubah dan memperkuat tata kelola pendidikan yang bebas dari tekanan serta praktik tidak sehat. Kami yakin, melalui kolaborasi yang solid seperti ini, Sumatera Utara dapat menjadi contoh praktik baik pelaksanaan SPMB di tingkat nasional,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, pihak BPMP Sumut diketahui menyerahkan Petunjuk Teknis (Juknis) SPMB Tahun 2025 kepada para daerah dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Sumatera Utara.
Pada kehadirannya, Bupati Karo Antonius Ginting tampak didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karo Anderiasta Tarigan, M.Si dan Kabag Prokopim Setdakab Karo Natanail Peranginangin,SH, MAP.(karodaily/nanang).