Bupati Karo dan Perumda Tirtanadi Cabang Berastagi Kolaborasi Pulihkan Aliran Air untuk Warga

KARODAILY.id, Berastagi – Bupati Karo Brigjen Pol (P) Dr.dr. Antonius Ginting,Sp.OG, M.Kes, tebalkan semangat kolaborasi bersama Perumda Tirtanadi dalam mengatasi gangguan suplai air bersih kepada 3.364 kepala keluarga di Berastagi. Berkat kerja bareng tersebut, distribusi air bersih di wilayah Berastagi sudah dapat diatasi.
Kerja kolaboratif baik dalam penanggulangan suplai air di wilayah pelanggan Perumda Tirtanadi Cabang Berastagi tercermin pada Jumat (04/07/2025).
Lewat rapat singkat yang menghadirkan Kadis Kominfo Karo Frans Leonardus Surbakti, Camat Berastagi.David Cardona Sembiring dan Camat Merdeka Elsa Br Surbakti ,Direktur Perumda Tirta Malem Jusup Sukatendel, Kabid Publikasi dan Komunikasi Perumda Tirtanadi Sumatera Utara Lokot Parlindungan Siregar dan Kepala Cabang Perumda Tirtanadi Rudi Iskandar Saragih dihasilkan kesimpulan tentang penyebab dan progres perbaikan pipa yang rusak di sarana instalasi pengelolaan air (IPA) Lau Melas, Desa Aji Julu, Kecamatan Tiga Panah.
IPA Lau Melas sendiri merupakan salah satu sumber air baku yang dikelola Perumda Tirtanadi Cabang Berastagi selain di sumber air Desa Merdeka, Kecamatan Merdeka.
Langkah kolaborasi yang diusung oleh Bupati Karo dalam penanganan hak dasar rakyat atas air ini menurut Kepala Cabang Perumda Tirtanadi Berastagi Rudi Iskandar Saragih patut diapresiasi.

“Menindaklanjuti arahan Bapak Bupati (Karo) kita melakukan kolaborasi ini supaya kendala air mati ini cepat teratasi,”ujar Rudi.
Kacab Perumda Tirtanadi Berastagi ini juga mengatakan gerak cepat Bupati Karo Antonius Ginting telah dapat menghadirkan koordinasi yang matang antara pihaknya dengan Pemkab Karo.
Tone positif atas kerja kolaborasi ini juga disampaikan Kepala Bidang Publikasi dan Komunikasi Perumda Tirtanadi Sumatera Utara Lokot Siregar.
“ Tadi kita juga sudah berkoordinasi dengan Pemkab Karo, dalam hal ini Dinas Kominfo Karo agar bila ada pekerjaan terencana maupun insidentil ataupun gangguan pelayanan kita akan sampaikan kepada Kominfo Karo. Jadi bila terjadi gangguan seperti ini kita bisa lebih cepat menyampaikannya kepada masyarakat,” terang Siregar.
Terganggunya suplai air bersih ke masyarakat Berastagi yang masuk dalam pelayanan Perumda Tirtanadi Cabang Berastagi telah berlangsung lebih dari 7 hari.
Akibat kerusakan pompa di sumber Lau Melas

Menurut Kepala Cabang Perumda Tirtanadi Berastagi Rudi Iskandar Saragih, matinya distribusi air bersih ini disebabkan kerusakan pada pompa air utama di sumber air IPA Lau Melas, Desa Aji Julu, Kecamatan Tiga Panah.
Dampak kerusakan itu sambung Rudi, telah menyebabkan 3.364 pelanggan Tirtanadi yang tersebar di 7 wilayah pelayanan di Berastagi mengalami gangguan total dalam menerima suplai air.
“Yang terganggu akibat kerusakan alat (pompa) di Lau Melas itu adalah pelanggan yang tersebar di kota Berastagi, Jalan Veteran Berastagi, Jalan Djamin Ginting menuju Kabanjahe, dan Jalan Udara. Intinya hampir seluruh kota,” ujarnya.
Total pelanggan Perumda Tirtanadi Cabang Berastagi sendiri terang Rudi berada di angka 7.648. Dari jumlah 3.364 pelanggan disuplai dari sumber air Lau Melas. Sisanya, atau sekitar 4.284 pelanggan disuplai dari sumber mata air di Desa Merdeka.
Sedangkan wilayah pelayanan Tirtanadi Cabang Berastagi mencakup 13 wilayah di Kecamatan Berastagi dan Merdeka.
Setelah perbaikan, air kembali masuk ke 3.364 pelanggan

Pihaknya kata Rudi sejak awal langsung melakukan perbaikan pompa utama. Meskipun belum maksimal, namun suplai air bersih perlahan mulai kembali normal. Rudi menegaskan perlunya waktu hingga 4 hari pasca perbaikan total dilaksanakan.
“Melihat masalah ini memang butuh waktu. Karena sampai kemarin baru 1 pompa yang sudah ready digunakan. Hari ini kemungkinan besar 1 pompa lagi sudah selesai perbaikannya. Selain itu tentu kita butuh waktu untuk memadatkan jalur pipa agar air dapat lancar dan masuk ke rumah pelanggan,”tambah Rudi lagi.
Di luar pengerjaan masalah pokok, Perumda Tirtanadi juga telah melakukan upaya optimal dengan menurunkan 2 kenderaan tangki air ke rumah – rumah pelanggan. Hal ini ditujukan agar masyarakat Berastagi tetap dapat menikmati air bersih meskipun belum maksimal.
Sementara itu, Bupati Karo Antonius Ginting melalui Camat Berastagi David Cardona Sembiring menyampaikan terimakasih atas kerja keras semua pihak, baik itu Perumda Tirtanadi Cabang Berastagi maupun unsur lintas instansi Pemkab Karo dan masyarakat yang telah memahami persoalan yang terjadi.
“Sesuai arahan Bapak Bupati Karo kami sudah memetakan masalahnya dan mendapat kepastian akan kembali normalnya suplai air ke tengah – tengah masyarakat Berastagi,” ujar David.
Dari informasi yang diterima lewat video yang diterima redaksi KARODAILY.id, suplai air bersih pada Sabtu (05/07/2025) ke masyarakat Berastagi sudah kembali masuk. Meskipun belum sepenuhnya normal namun setidaknya warga telah dapat menikmati air bersih yang sebelumnya terganggu.(karodaily/ nanang)