KARODAILY.id, Kabanjahe– Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG, M.Kes meminta capaian angka penurunan stunting di Kabupaten Karo dapat lebih besar diraih. Sinergitas dalam upaya itu menjadi kata mutlak yang mesti dilaksanakan.
Demikian disampaikan Bupati Karo saat membuka Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Karo Tahun 2025, Rabu (20/08/2025) di Aula Kantor Bupati Karo, jalan Djamin Ginting Kabanjahe.
Pada kehadirannya, Bupati Karo Antonius Ginting tampak didampingi oleh Wakil Bupati Karo Komando Tarigan,SP, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kabupaten Karo Caprilus Barus, Ketua TP-PKK Kabupaten Karo Roswitha Antonius Ginting, Plt. Kepala Bappedalitbang Abel Tarwai Tarigan, Plh. Kepala Dinas DP3AP2KB Data Martina Br Ginting, serta Perwakilan BKBN Provinsi.
Rakor sendiri ditujukan untuk memperkuat komitmen melakukan upaya konvergensi percepatan penurunan stunting di Kabupaten Karo.
Bupati Karo berharap agar rapat koordinasi ini dapat menjadi momentum untuk memperkuat komitmen dan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan stakeholder lainnya dalam menanggulangi stunting di Kabupaten Karo.
“Saya berharap agar penanggulangan stunting di Kabupaten Karo semakin sinergis dan kita bisa menurunkan stunting secara signifikan,” tambah Bupati Karo.
Selain terus mendorong angka penurunan stunting, Bupati Karo secara terbuka menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kinerja Tim TPPS Kabupaten Karo yang telah berhasil menurunkan angka stunting dari 24,9% pada tahun 2022 menjadi 17,6% pada tahun 2024, sesuai dengan hasil Survey Status Gizi Indonesia (SSGI).
“Meski prevalensi stunting masih menjadi tantangan besar bagi Kabupaten Karo, kita patut berbangga dengan penurunan angka stunting sebesar 7,1% dalam satu tahun terakhir. Angka ini harus kita pertahankan dan turunkan lagi dengan berbagai upaya pencegahan stunting,” ujar Bupati Karo.
Bupati Karo sangat berhara pada tahun 2025, Kabupaten Karo dapat menurunkan persentase stunting secara signifikan dan menuju Indonesia Emas tahun 2045.(karodaily/rill).
