Tuesday, 26 August 2025
kontak@karodaily.id
AgronomicFokusKaro Raya

Bupati Karo Minta Disperindag Kaji Optimalisasi SRG Simolap untuk Program Hilirisasi Komoditi

Bupati Karo tinjau keberadaan aset daerah gudang komoditi SRG di Desa Simolap, Kecamatan Tiga Binanga.(ist)

KARODAILY.id, Tiga Binanga – Bupati Karo Brigjen Pol (P) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG., M.Kes, perintahkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan laksanakan kajian atas keberadaan aset daerah, yakni gudang komoditi Sistem Resi Gudang (SRG) di Desa Simolap, Kecamatan Tiga Binanga.

Hal ini terungkap saat gelar peninjauan lapangan Bupati Antonius Ginting bersama Wakil Bupati Komando Tarigan, Ketua DPRD Karo Iriani Tarigan dan Pj. Sekdakab Karo Eddi Surianta Surbakti ke lokasi SRG kemarin, Jumat (27/06/2025).

Menurut Bupati Karo lokasi gudang komoditi Sistem Resi Gudang (SRG) Kabupaten Karo yang selama ini belum dimanfaatkan secara optimal mesti ditata agar berdaya guna dan berhasil guna.

Untuk itu, ia meminta kepada instansi teknis dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kab. Karo sebagai leading sektor untuk melakukan kajian mendalam.

Kajian menyeluruh yang dimaksud Bupati Karo tidak hanya menyangkut tata fungsi. Namun lebih dari itu, kajian juga mesti menyentuh keberadaan peralatan di dalamnya.

“Kajian ini penting agar aset yang ada dapat berdaya guna dan berhasil guna. Kita ingin aktifkan ini kembali, tetapi tentu harus melewati kajian terlebih dahulu,”ujar Bupati Karo.

Bupati Karo Antonius Ginting berdialog di areal aset daerah gudang komoditi SRG di Desa Simolap, Kecamatan Tiga Binanga.(ist)

Menyahuti hal itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Karo Hendrik P Tarigan mengatakan kesiapannya untuk mulai mengkaji pemungsian kembali gudang komoditi SRG di Desa Simolap.

Hal ini sebutnya demi menunjang program hilirisasi yang diarahkan oleh Bupati Karo.

“Benar kita diarahkan untuk mengkaji guna mengaktifkan kembali SRG. Bupati cukup serius melihat ini. Misalkan dengan mengganti mesin yang baru dengan kapasitas yang lebih besar dan lokasi tersebut akan direncanakan menjadi hilirisasi komoditas,” terang Hendrik.

Sebagaimana diketahui, gudang komoditi SRG di Desa Simolap pada masanya dibangun dengan tujuan peruntukan sebagai lokasi pengeringan jagung/resi gudang.

Namun, dalam perjalanannya tidak lantas berjalan dengan optimal. Hal ini dikarenakan secara ekonomis tidak menguntungkan akibat terlalu besarnya biaya operasional mesin produksi yang ada di dalamnya.

Sejak itu, lokasi ini ditinggalkan atau tidak dikelola kembali.

“Dahulu dikelola kelompok. Namun karena biayanya cukup tinggi kemudian tidak lagi diteruskan,” tambah Hendrik.

Pada peninjauan itu tampak pula sejumlah pejabat atau Kepala OPD Pemkab Karo diantaranya Kadis Perindag Hendrik P Tarigan, Kadis PUTR Edward Pontianus Sinulingga, Kadis Budporapar Karo Munarta Ginting, Ka Inspektorat Sodes Sembiring dan Kabag Pengadaan Barang dan Jasa Setdakab Karo Hendra Mitchon Purba, serta Kabag Prokopim Setdakab Karo Natanail Peranginangin.(karodaily/nanang).

 

 

 

 

 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.