KARODAILY.id, Medan – Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG., M.Kes., meminta jajarannya melakukan kajian mendalam atas peluang kerja sama dengan PT SMI dan PT PII.
Hal ini diungkapkan Bupati Karo Antonius Ginting usai menghadiri Sosialisasi pembiayaan dan prnjaminan Infrastruktur Daerah melalui PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) Provinsi Sumatera Utara, yang digelar di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur Sumut, Medan, Senin (24/11/2025).
Bupati hadir didampingi Plt. Kepala BKAD Sri Harmonista Br. Kaban, ST, M.Eng., serta Sekretaris Bappelitbang Hasyim Siregar, S.STP., M.Si.
Menurut Bupati, kondisi fiskal daerah dalam beberapa tahun terakhir kerap tertekan oleh berbagai situasi seperti pandemi Covid-19, pendanaan Pilkada, serta kebijakan efisiensi anggaran dari Pemerintah Pusat. Hal tersebut menyebabkan sejumlah daerah kehilangan ruang fiskal yang memadai setelah mengambil pinjaman.
“Pengalaman yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir dapat saja terulang. Karena itu, sebelum menentukan langkah, kita perlu kesiapan yang matang agar pembangunan tetap berjalan tanpa membahayakan stabilitas keuangan daerah,” tegas Bupati Karo.
Bupati Karo mengatakan kondisi fiskal daerah dalam beberapa tahun terakhir kerap tertekan oleh berbagai situasi seperti pandemi Covid-19, pendanaan Pilkada, serta kebijakan efisiensi anggaran dari Pemerintah Pusat.
Hal tersebut menyebabkan sejumlah daerah kehilangan ruang fiskal yang memadai setelah mengambil pinjaman.
Ia menekankan pentingnya mempelajari secara mendalam pengalaman daerah yang telah berhasil menjalankan skema pembiayaan ini, sekaligus menelaah daerah yang justru menghadapi beban fiskal jangka panjang akibat pinjaman infrastruktur.
Kegiatan tersebut membahas upaya percepatan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Sumatera Utara melalui pemanfaatan pendanaan alternatif di tengah penyesuaian Transfer ke Daerah (TKD) tahun 2026 yang mencapai sekitar Rp4,7 triliun untuk seluruh pemerintah daerah di Sumut.
Gubernur Sumut, Muhammad Bobby Afif Nasution, menyampaikan komitmen Provinsi untuk mendukung kabupaten/kota yang memanfaatkan pembiayaan melalui PT SMI dan PT PII, termasuk kemungkinan bantuan pembayaran bunga pinjaman melalui skema Bantuan Keuangan Provinsi (BKP).
Dalam paparan PT SMI, disebutkan bahwa Sumut merupakan salah satu daerah dengan pemanfaatan pembiayaan publik terbesar di Sumatera, dengan enam kabupaten/kota berstatus debitur dan total komitmen sekitar Rp956,2 miliar, terutama untuk proyek pembangunan jalan.
Sosialisasi ini turut dihadiri bupati/wali kota se-Sumut, Plt. Direktur Utama PT PII Andre Permana, Kepala Kanwil DJKN Sumut Nofiansyah, Pj Sekdaprov Sumut Sulaiman Harahap, Kepala BKAD, dan Kepala Bappelitbang se-Sumatera Utara.((karodaily/rill).