Sunday, 19 October 2025
kontak@karodaily.id
AgronomicFokus

Bupati Karo Serahkan 100 Ribu Benih Kakao Hibrida kepada Petani di Lima Kecamatan 

Bupati Karo Antonius Ginting serahkan 100 ribu batang benih kakao kepada petani di lima kecamatan.(ist)

KARODAILY.id, Juhar – Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG., M.Kes., serahkan 100.000 batang benih kakao jenis hibrida kepada petani yang tergabung dalam kelompok tani penerima. Penyerahan benih kakao (cokelat) secara simbolis berlangsung Jumat (03/10/2025) di Kantor Camat Juhar.

Bantuan benih kakao yang diserahkan Bupati Karo tersebut disalurkan kepada kelompok tani yang tersebar di Kecamatan Juhar, Tiga Binanga, Munte, Mardingding, dan Tiga Nderket.

Alokasi bantuan 100.000 batang benih kakao jenis hibrida kepada Kabupaten Karo tahun ini merupakan bahagian dari kegiatan peremajaan tanaman kakao yang disesuaikan dengan spesifik lokasi/karakteristik wilayah. Adapun skema pendanaan bersumber dari APBN Kementerian Pertanian RI Tahun Anggaran 2025 melalui Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan (BBPPTP) Medan.

Dalam sambutannya, Bupati Karo menyampaikan bahwa Kabupaten Karo memiliki potensi besar untuk memperkuat posisi di pasar global, sekaligus meningkatkan produktivitas kakao di Sumatera Utara.

“Sinergi antara petani, pemerintah, dan pelaku industri diharapkan mampu menghasilkan kakao berkualitas tinggi untuk industri hilir dengan produktivitas optimal. Pada akhirnya, ini akan meningkatkan kesejahteraan jutaan petani kakao di tanah air, khususnya di Kabupaten Karo,” ujar Bupati.

Bupati juga berpesan agar bantuan benih ini dapat segera ditanam, dirawat dengan baik, dan dikelola secara optimal sehingga menghasilkan produktivitas tinggi serta memberikan harga jual yang menguntungkan bagi petani.

Acara penyerahan dihadiri oleh perwakilan BBPPTP Medan, Plt. Kadis Pertanian Kabupaten Karo Michael Purba, para Camat dari kecamatan penerima bantuan, Forkopimcam Juhar, Penyuluh Pertanian serta kelompok tani penerima bantuan.

Sebelumnya Menteri Pertanian menggelar Rapat Koordinasi Percepatan Hilirisasi Komoditas Perkebunan di Jakarta, Senin (22/9/2025) lalu. Rakor ini dihadiri sejumlah kepala daerah penerima alokasi pengembangan sektor perkebunan termasuk Pemerintah Kabupaten Karo

Dalam arahannya, Menteri Pertanian menekankan hilirisasi sebagai program strategis Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan nilai tambah produk dan kesejahteraan petani, dengan dukungan Anggaran Biaya Tambahan (ABT) sebesar Rp10 triliun hingga dua tahun ke depan.

Program ini mencakup penyediaan benih untuk 800 ribu hektare lahan, peremajaan tanaman, serta pengembangan komoditas utama seperti kelapa sawit, kopi, kakao, karet, tebu, hingga pala dan lada. Pemerintah menargetkan penyerapan 1,6 juta tenaga kerja serta peningkatan PDRB pertanian nasional.

Bupati Karo Antonius Ginting didampingi Plt.Kadis Pertanian Karo, Michael Purba usai Rakor bergerak cepat menemui Dirjen Perkebunan dan mengusulkan agar Kabupaten Karo ditetapkan sebagai lokus prioritas hilirisasi. Usulan ini disambut positif dan ditindaklanjuti sesuai persyaratan Kementerian Pertanian. (karodaily/nanang).

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.