Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana sampaikan sambutan dan arahan pada kegiatan penandatanganan Nota Kesepahaman antara BGN dan Pemkab/Pemkot se – Sumatera Utara.(ist)
KARODAILY.id, Medan – Guna dukung program makan bergizi gratis, Kabupaten Karo mengestimasi kebutuhan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebanyak 44 unit lokasi. Dari jumlah itu, terdapat 3 unit SPPG yang telah siap dioperasionalkan. Sedangkan 7 SPPG lainnya masih dalam taraf pengusulan ke Badan Gizi Nasional (BGN).
Ketujuh titik lokasi yang diusulkan oleh Pemkab Karo itu diketahui lewat surat Sekretaris Daerah untuk dan atas nama Bupati Karo Nomor: 130/1346/PEM/2025 tertanggal 3 Juni 2025 yang ditandatangani Pj. Sekdakab Karo Eddi Surianta kepada Kepala Badan Gizi Nasional RI prihal penyampaian titik lokasi SPPG di Kabupaten Karo.
Pada surat itu tertera lokasi yang nantinya direncanakan sebagai lokasi SPPG dengan alas hak kepemilikan hampir sebagaian besar merupakan asset Pemkab Karo.Ketujuh titik lokasi yang diusulkan itu tersebar di di sejumlah kecamatan diantaranya, Kabanjahe, Berastagi, Barus Jahe, Tiga Panah, Naman Teran, dan Kecamatan Munte.
Sementara itu, dari data yang diperoleh KARODAILY.id, jumlah peserta didik yang nantinya menjadi penerima manfaat program makan bergizi gratis untuk seluruh Kabupaten Karo diperkirakan berkisar 70.016 peserta.
Dalam kaitan ini, porsi penerima manfaat terbesar adalah peserta didik di tingkat sekolah dasar sebanyak 43.313 orang, kemudian SMP 20.661, PAUD 5.772 dan terakhir SKB/PKBM 270 orang.
Sebagaimana diketahui, Bupati Karo Brigjen Pol (P) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG,M.Kes, Kamis (19/06/2025) di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumatera Utara, tandatangani Nota Kesepahaman antara Badan Gizi Nasional dan Pemda se – Sumatera Utara, termasuk Kabupaten Karo dalam hal program makan bergizi gratis.
Bupati Karo Brigjen Pol (P) Dr.dr. Antonius Ginting, Sp.OG, M.Kes tandatangani Nota Kesepahaman dengan Badan Gizi Nasional di Kantor Gubsu Medan.(ist)
Kehadiran Bupati Karo Antonius Ginting pada penandatanganan nota kesepahaman itu sesuai surat undangan Sekretariat Daerah Pemprovsu Nomor: 000.1.5/5260/2025 tertanggal 17 Juni 2025 yang ditandatangani Pj. Sekda Provsu M.A. Effendy Pohan. Bupati Karo Antonius Ginting juga menegaskan komitmen Pemkab Karo dalam mendukung program makan bergizi gratis yang merupakan prioritas Presiden RI Prabowo Subianto.
Pada kesempatan itu, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, mengatakan Provinsi Sumut merupakan salah satu daerah dengan jumlah penerima manfaat yang cukup besar secara nasional.
“Kami perkirakan akan ada antara 1.200 sampai 1.700 satuan pelayanan pemenuhan gizi, sehingga uang yang akan mengalir dari badan gizi tersebut juga cukup besar,” katanya sebagaimana dilansir Harian Mistar.
Dadan menjelaskan bahwa hingga saat ini, sudah ada 65 SPPG yang berjalan aktif di Sumut, dan 455 lainnya dalam proses verifikasi. Ia optimistis target nasional yang ditetapkan, yaitu untuk mencapai 1.700 SPPG di Sumut bisa tercapai pada akhir tahun.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Utara Muhammad Bobby Afif Nasution mendorong seluruh kabupaten/kota se-Sumut, mempercepat pengadaan lahan untuk pendirian Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) program nasional Makan Bergisi Gratis (MBG).
“Kita bersama (mendorong) seluruh kabupaten/kota untuk menyiapkan lahannya (pengadaan SPPG) dengan luasan kurang lebih 800 m2. Dari target yang disampaikan Badan Gizi Nasional (BGN), di Sumut ada 1.762 (SPPG) dengan data ada 65 yang sudah beroperasi,” ujar Bobby Nasution, yang hadir bersama Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Surya dan Pj Sekdaprov Effendy Pohan.(karodaily/nanang/ berbagaisumber).