KaroDaily,MEREK- Setelah Sipiso –piso dan Taman Simalem Resort, Kabupaten Karo kembali hadirkan ruang menatap indah Danau Toba dari “Gajah Bobok”. Kedepan, Pemkab Karo berjanji menata “Gajah Bobok” agar dapat menarik minat wisatawan nusantara dan mancanegara.
Berada di ketinggian 1.200 M dpl, “Gajah Bobok” secara administrasi masuk ke dalam wilayah Desa Pengambatan, Kecamatan Merek. Terdapat dua jalur masuk ke areal ini, yakni dari Jalan menuju Tongging dan jalan besar Merek – Sidikalang, sebelum Taman Simalem Resort (TSR), penikmat dapat belok ke kiri. Dari titik tersebut, 1,5 Km berikut, pengunjung sudah tiba di “Gajah Bobok”.
Komitmen penataan pun muncul dari Bupati Karo, Terkelin Berahmana,SH. Menurutnya setelah berkunjung ke “Gajah Bobok” bersama Dinas Budaya dan Pariwisata Karo, Ir Mulia Barus, Msi, Plt Kepala Kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Karo, Nasib Sianturi, Camat Merek, Tommy Heriko Marulitua Sidabutar , Gajah Bobok layak menjadi potensi baru andalan wisata Kabupaten Karo kedepan. Tentunya, segala prasarana harus dibenahi dulu. Sentuhan pembangunan harus dimulai, lebih baik lagi kalau dana ADD Pengambatan merintis pembangunan pengerasan jalan maupun lainnya. Masyarakat setempat harus ikut diberdayakan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka, setelah itu nantinya akan dilanjutkan dengan dana APBD Karo.
“Kita sudah kesana pada Kamis (20/7/2017) petang. Jadi jalan menuju lokasi itu harus diperlebar dan segala prasarana infrastruktur pendukung dibangun, sehingga wisatawan merasa betah. Puncak Bukit Gajah Bobok dipagar, jalan tangga seperti di Penatapen Sipiso-Piso lokasi tempat memandang dibeberapa titik juga dibuat,” ujar Terkelin sebagaimana dilansir Patrolinews.com, Minggu (23/07/2017).
Sementara , Plt Kepala Kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Karo, Nasib Sianturi kepada Bupati Karo mengatakan bahwa masyarakat desa Pengambatan sudah menyetujui pelebaran jalan sekitar 12 meter menuju Gajah Bobok.
Hal yang sama dikatakan Kepala Dinas Budaya Dan Pariwisata Karo, Ir Mulia Barus.
“Objek wisata baru ini kedepan akan dikembangkan. Gajah Bobok, viewnya dilihat dari manapun sungguh indah, ini harus ditata dan dibangun dengan memberdayakan potensi yang luar biasa ini tentunya akan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat setempat, ujarnya.
Lebih lanjut Mulia mengatakan kawasan menuju Gajah Bobok nantinya dipastikan akan hidup, geliat ekonomi warga akan meningkat. Keariafan lokal dan keramahan warga disini juga tentunya menjadi keunggulan dan daya tarik wisatawan, jelasnya.(karodaily/patrolinews.com).
