KARODAILY,TIGA PANAH- Jalur jalan alternatif antara desa Bulanjahe – Simpang Sinaman sejauh ini ditengarai mampu membantu mengurangi tingkat kemacetan lalu lintas di kawasan padat Tiga Panah. Kedepan, diperlukan berbagai materi standar agar jalan alternatif tadi terlihat hidup.
Pernyataan itu disampaikan Kapos Pam Ops Lilin Toba 2016 Polres Tanah Karo di Tiga Panah Ipda. Roni Perangin-Angin. Lebih lanjut, perwira yang sekaligus merupakan Kanit Sabara Polsek Tiga Panah mengatakan, materi standar yang penting disiapkan di jalur jalan alternatif Bulanjahe – Simpang Sinaman antara lain seperti rambu-rambu lalu lintas, marka jalan, penunjuk jalan dan lampu penerangan jalan.
“Tapi perlu dipertegas, dengan belum adanya materi standar sebuah jalan, jalan alternatif ini sudah sangat membantu”, ujar Roni disela-sela pemantauan arus lalin oleh Camat Barusjahe Drs.Kalsium Sitepu.
Masih kata Roni, dari perhitungan pihaknya arus lalulintas yang melewati jalan alternatif Bulanjahe – Simpang Sinaman telah mencapai ribuan baik itu ke kendaraan roda dua, roda empat bahkan tak jarang mobil-mobil barang juga memanfaatkan jalur ini sebagai arena lintasan.
“Saat tahun baru kemarin lagi atau jam jam padat lalin, jalan ini cukup banyak membantu meretas kemacetan”, pungkas Roni didampingi Kapos Lantas Barusjahe Brigadir Bagus Sembiring.
Camat Barusjahe melalui Sekcam Daut Sembiring,SSTP,MSP, melihat penggunaan jalan Bulanjahe-Sinaman ini mempunyai peluang yang bagus bagi masyarakat sekitar baik dalam hal mobilitas sosial maupun ekonomi.
“Untuk itu kami sampaikan kepada para kepala desa yang dilalui jalan ini agar sama-sama membantu pihak keamanan dalam menjaga situasi yang kondusif, silahkan berjualan di tempat yang memadai, membantu pengguna jalan yang mungkin masih bingung tentang arah, serta jangan ada pungutan-pungutan liar”, tegas Daut bersama Kades Bulanjahe Ferdinan Sitepu.(karodaily/iwan).