Kebakaran di Bukit Hapoan, Desa Pancur Batu, Kecamatan Merek, Minggu (21/07/2024) masih berlangsung.(ist/igpolrestanahkaro)
KARODAILY.id, Kebakaran hutan dan lahan sejumlah kawasan di pinggiran Danau Toba terus saja terjadi.Peristiwa terakhir berlangsung, Minggu (21/07/2024).Petugas kini dalam keadaan siaga penuh.
Sebagaimana diupload akun instagram resmi Polres Tanah Karo @ dari laporan langsung petugas Bhabinkamtibmas Desa Merek,Kecamatan Merek, Karo, Aipda Yandi Ardhana, kebakaran lahan sedang terjadi.
Tepatnya, Minggu (21/07/2024) pukul 21.00 WIB sebut Yandi, api tengah membakar areal lahan di Desa Tongging yang mengarah ke Desa Pancur Batu, Kecamatan Merek.
Api sebut Yandi lagi sudah hampir mendekati jalur jalan sebagai akses utama masyarakat. Belum diketahui siapa pelaku dari pembakaran lahan tersebut. Kepada warga diminta untuk lebih waspada.
Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) ini telah berlangsung sejak pagi, Minggu (21/07/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.
Kebakaran awalnya terpantau cepat oleh polisi,yakni Kapolsek Tiga Panah, AKP Maurist Sinaga, S.Pd., MM lewat aplikasi Lancang Kuning.
Titik api awal yang terpantau petugas gabungan. Api tampak di perladangan Desa Pancur Batu, Kecamatan Merek.(ist/igpolrestanahkaro)
Diketahui titik api ini terletak di Bukit Hapoan, kawasan Desa Sibolangit, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, dengan koordinat 2891639854499.
Titik api tersebut didapati berada di areal seluas 500 meter persegi. Perladangan itu merupakan milik masyarakat sekitar.
Dari informasi yang berhasil dikumpulkan, kebakaran ini diduga disebabkan oleh tindakan pemilik ladang yang membakar lahan pertaniannya.Api kemudian menjalar dan untuk berikutnya membakar kawasan Bukit Hapoan.
Oleh petugas gabungan dari Polres Tanah Karo, Kodim 0205 TK, BPBD Karo, Damkar Karo, Manggala Agni, dan KPH api coba dipadamkan.
Usaha petugas masih belum dapat menemui hasil yang maksimal. Karena, hingga pukul 21.00 WIB, api masih menyebar.
Angin kencang dan medan titik yang terbakar membuat petugas kesulitan memadamkan api.(ist/pllrestanahkaro)
Faktor angin yang bertiup cukup kencang dan kondisi medan yang berada lereng pegunungan membuat api tidak segera dapat dijinakkan.
Hingga berita ini disampaikan, aparat keamanan masih siaga di lokasi kebakaran. Belum dapat ditaksir dampak dan luasan kawasan yang terbakar.
Kapolres Tanah Karo, AKBP Wahyudi Rahman, S.H, S.I.K, M.M., menghimbau dengan tegas terkait kejadian ini. Beliau mengingatkan dan menegaskan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Karo untuk tidak melakukan pembakaran lahan dengan alasan apapun.
“Kita ketahui bersama, bahwa tindakan ini tidak hanya membahayakan lingkungan, tetapi juga mengancam keselamatan jiwa dan harta benda masyarakat sekitar. Kami akan menindak tegas siapa pun yang terbukti melakukan pembakaran lahan,” ujarnya.(karodaily/nanang).
Nastra Explore Contact us at 082167066745 For: – Hotel Booking ( Hotel, Villa, Bungalow, Home Stay at Berastagi – Karo) – Car Rent – Travel Guide – Event Organizer