Ketua DPRD Karo Iriani Br Tarigan sambut positif langkah revitalisasi aset daerah yang dilakukan Bupati Karo Antonius Ginting.(ist)
KARODAILY.id, Tiga Binanga – Ketua DPRD Karo Iriani Br Tarigan sambut positif langkah Bupati Karo Brigjen Pol (P) Dr.dr. Antonius Ginting, Sp.OG, M.Kes, dalam merevitalisasi gudang komoditi Sistem Resi Gudang (SRG), Desa Simolap, Kecamatan Tiga Binanga.
Langkah ini dinilai merupakan kebijakan yang optimal dalam memanfaatkan aset daerah yang telah dibangun sebelumnya.
“Dengan kehadiran Bupati Karo ini, kita berharap agar gudang pengering jagung yang sudah lama tidak terpakai ini dapat segera dipergunakan. Kita apresiasi kepedulian Bupati Karo ini,” ujar Ketua DPRD Karo.
Sebelumnya, Bupati Karo Brigjen Pol (P) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG., M.Kes, perintahkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan laksanakan kajian atas keberadaan aset daerah, yakni gudang komoditi Sistem Resi Gudang (SRG) di Desa Simolap, Kecamatan Tiga Binanga.
Hal ini terungkap saat gelar peninjauan lapangan Bupati Antonius Ginting bersama Wakil Bupati Komando Tarigan dan Ketua DPRD Karo Iriani Tarigan ke lokasi SRG kemarin, Jumat (27/06/2025).
Menurut Bupati Karo lokasi gudang komoditi Sistem Resi Gudang (SRG) Kabupaten Karo yang selama ini belum dimanfaatkan secara optimal mesti ditata agar berdaya guna dan berhasil guna.
Untuk itu, ia meminta kepada instansi teknis dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kab. Karo sebagai leading sektor untuk melakukan kajian mendalam.
Bupati Karo Antonius Ginting dab Wakil Bupati Karo Komando Tarigan serta Ketua DPRD Karo Iriani Br Tarigan.(ist)
Kajian menyeluruh yang dimaksud Bupati Karo tidak hanya menyangkut tata fungsi. Namun lebih dari itu, kajian juga mesti menyentuh keberadaan peralatan di dalamnya.
“Kajian ini penting agar aset yang ada dapat berdaya guna dan berhasil guna. Kita ingin aktifkan ini kembali, tetapi tentu harus melewati kajian terlebih dahulu,”ujar Bupati Karo.
Menyahuti hal itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Karo Hendrik P Tarigan mengatakan kesiapannya untuk mulai mengkaji pemungsian kembali gudang komoditi SRG di Desa Simolap.
Hal ini sebutnya demi menunjang program hilirisasi yang diarahkan oleh Bupati Karo.
“Benar kita diarahkan untuk mengkaji guna mengaktifkan kembali SRG. Bupati cukup serius melihat ini. Misalkan dengan mengganti mesin yang baru dengan kapasitas yang lebih besar dan lokasi tersebut akan direncanakan menjadi hilirisasi komoditas,” terang Hendrik.
Sebagaimana diketahui, gudang komoditi SRG di Desa Simolap pada masanya dibangun dengan tujuan peruntukan sebagai lokasi pengeringan jagung/resi gudang.
Namun, dalam perjalanannya tidak lantas berjalan dengan optimal. Hal ini dikarenakan secara ekonomis tidak menguntungkan akibat terlalu besarnya biaya operasional mesin produksi yang ada di dalamnya.
Sejak itu, lokasi ini ditinggalkan atau tidak dikelola kembali.
“Dahulu dikelola kelompok. Namun karena biayanya cukup tinggi kemudian tidak lagi diteruskan,” tambah Hendrik.(karodaily).