KARODAILY.idm, BARUSJAHE – Kopi dari Kabupaten Karo merupakan salah satu jenis kopi terbaik di dunia. Saat ini, kopi merupakan suatu komoditas yang sangat menjanjikan saat tanaman jeruk banyak yang sudah tak mampu lagi menopang perekonomian masyarakat di Karo.
“Kopi Karo bukan kopi sembarangan. Kualitas kopi Karo merupakan kualitas terbaik dunia. Bahkan, kopi Karo dijadikan penyedap bagi kopi-kopi luar yang kurang memiliki cita rasa,” ujar Ketua Pengurus Koperasi Petani Kopi Karo KSU K3 Ketut Putrayasa dalam sambutannya pada Pengukuhan Pengurus Koperasi Petani Kopi Karo KSU K3 Desa Tanjung Barus dan Desa Persadanta Kecamatan Barusjahe di Losd Desa Tanjung Barus, Jumat (31/03/2017) malam.
Tetapi, Ketut yang sudah melanglang buana ke berbagai negara berkaitan dengan kopi ini menyayangkan kopi Karo belum punya nama. Sehingga, kopi asal Karo seringkali disebut berasal dari daerah lain.
“Ini semata-mata karna kurangnya kesadaran kita akan pengelolaan tanaman dan paska panen kopi. Bahkan, yang tak kalah pentingnya kita belum mau bersatu,” ujarnya seraya menyatakan bahwa masalah inilah yang menggerakkan hatinya menjajaki kerjasama dengan masyarakat Karo, khususnya Kecamatan Barusjahe yang disambut baik pemerintah daerah Kabupaten Karo dengan kesediaan Wakil Bupati Karo Cory br Sebayang menjadi pembina koperasi ini.
Pengurus Koperasi Petani Kopi Karo KSU K3 Desa Tanjung Barus dan Desa Persadanta Kecamatan Barusjahe dikukuhkan Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Koperasi Usaha Kecil Menengah Pemkab Karo Sarjani Tarigan.
Acara tersebut juga disaksikan Wakil Bupati Karo Cory br Sebayang, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Almina Bangun, Kepala Dinas Pertanian Sarjana Purba, Camat Barusjahe Kalsium Sitepu diwakili Sekretaris Daut Sembiring, Kepala Desa Tanjung Barus Berlin Oke Bangun dan Kepala Desa Persadanta serta masyarakat kedua desa.
Dalam arahannya, Cory br Sebayang berpesan agar koperasi yang telah dibentuk dijadikan wadah pengembangan kopi di Desa Tanjung Barus dan Persadanta. Ia mengatakan, kehadiran Ketua Pengurus Koperasi Petani Kopi Karo KSU K3 Ketut Putrayasa hendaknya benar-benar dimanfaatkan sebagai ahli kopi yang sudah tahu banyak tentang kopi dan bisa mensejahterakan petani kopi.
“Kami Pemerintah Kabupaten Karo melalui dinas terkait akan mendukung sepenuhnya koperasi yang telah dikukuhkan hari ini seraya berpesan kepada Kepala Desa untuk menjaga kebersihan dan keindahan desa, dengan mengutip slogan Mela Melket, menanamkan budaya malu untuk hidup di lingkungan yang jorok. Buatlah lingkungan kita hijau, bersih dan asri,” pungkasnya. (kd/ds)
EDITOR: ABDULLAH LATHIF MANJORANG
Jangan ketinggalan berita dari Tanah Karo, ikuti KARODAILY.idm di:
Facebook : facebook.com/KaroDaily
Twitter : @KaroDailyCom
Instagram : @KaroDaily
