KARODAILY.id, Kabanjahe – Bupati Karo Brigjen Pol (P) Dr.dr.Antonius Ginting, Sp.OG, M.Kes dalam hitungan hari langsung eksekusi janjinya mengembangkan UMKM kuliner khas Karo. Antonius telah menetapkan kerja kolaborasi lintas dinas untuk menjadikan sejumlah produk kuliner tradisional memiliki label, modal, tempat, dan pasar.
Hal ini diketahui dari hasil rapat instansi terkait menyangkut rencana tindak lanjut pengembangan kuliner khas Karo yang digaungkan Bupati Karo Antonius Ginting saat perayaan hari Jadi Kabupaten Karo ke – 79 tanggal 8 Maret 2025 lalu di Stadion Samura, Kabanjahe.
Pada rapat yang berlangsung Kamis (20/03/2025) di ruang rapat Bupati Karo dan dipimpin Asisten II Dapat Kita Sinulingga. Tampak hadir OPD terkait seperti Kadis Budporapar Munarta Ginting, Kadis PMPTSP Tomi Heriko M Sidabutar, Kadis Ketenagakerjaan,Koperasi dan UKM Adison Sebayang dan Kadis Perindag Hendrik P Tarigan.
Rapat kemudian memunculkan rencana aksi yang akan dilakukan dengan tujuan utama penguatan daya saing produk kuliner khas Karo, termasuk siapa nantinya penanggung jawab dari aksi tersebut.
Diketahui, Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga serta Pariwisata Karo bertanggung jawab untuk pembuatan logo, buku dan video tutorial pembuatan kuliner, serta pengurusan Hak Kekakayaan Intelektual (HAKI) ke Kemenkum RI bagi para pemenang lomba kuliner Khas Karo dalam perayaan Hari Jadi Karo ke – 79 lalu.
Kemudian untuk fasilitasi pembuatan perizinan berusaha dalam bentuk terbitnya nomor induk berusaha (NIB) dan kesehatan makanan ditanggungjawabi oleh Dinas PMPTSP Karo serta Dinas Kesehatan Karo. Pada soal inii, rapat juga memutuskan Disperindag dan Kantor Kementerian Agama RI Karo untuk bisa berkolaborasi pada penerbitan sertifikat halal.
Menyangkut soal pemasaran, wilayah kerja berada di Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Dinas Ketenagakerjaan, Koperasi dan UKM. Pemasaran difokuskan pada sentra UKM yang berada di wilayah Kecamatan Berastagi dan Merek.
Sementara yang berkaitan dengan akses permodalan, pemasaran, penyediaan rumah produksi dan penyediaan rumah packaging, UKMM kuliner khas Karo nantinya akan membangun Kerjasama kemitraan dengan Koperasi Garuda Merah Putih (KGMP).
KGMP juga ditetapkan menjadi pengelola dari rumah makan khas Karo yang standart. Pada rapat itu juga diputuskan KGMP akan memulai pengelolaan UMKM kuliner khas Karo ini pada sekitar pertengahan Mei 2025 dengan memanfaatkan tempat milik Disbudporapar Karo di kawasan areal parkir Pasar Buah Berastagi.
Kerja cepat dan kolaboratif yang kini diusung Pemkab Karo dalam menindaklanjuti pengembangan UMKM kuliner khas Karo ini selaras dengan keinginan dan harapan Bupati Karo Antonius Ginting.
Sebagaimana pernah diberitakan, pada sambutannya saat membuka event tahunan Hari Jadi Kabupaten Karo ke – 79, 8 Maret 2025 lalu di Stadion Samura Kabanjahe, Bupati Karo Antonius Ginting didampingi Wakil Bupati Karo Komando Tarigan menaruh harapan besar event ini (HUT Kab. Karo) dapat menjelma sebagai lokomotif baru pengembangan budaya, UMKM dan produk unggulan khas Karo.
Pemerintah Kabupaten Karo yang menggelar perlombaan kuliner halal khas Karo sebut Antonius juga dalam tujuan untuk melestarikan cita rasa asli makanan tradisional Karo. Selain itu, dengan lomba ini pihaknya juga ingin mendorong inovasi kuliner daerah.
Nantinya sebut Antonius lagi, hasil dari perlombaan ini akan didaftarkan sebagai warisan budaya tak benda. Pemkab Karo juga akan memfasilitasi pemberian merek dagang kuliner khas Karo yang dipatenkan ke pemerintah pusat.
Tidak tanggung – tanggung, Bupati Karo Antonius Ginting juga telah mempersiapkan event ini sebagai cikal bakal pembangunan sentra UMKM di Kabupaten Karo.(karodaily/nanang).
