Wakil Bupati Karo Komando Tarigan dan Petugas Kebersihan DLH siapkan strategi kerja kolaboratif pengangkutan sampah.(karodaily/nanang)
KARODAILY.id, Kabanjahe – Wakil Bupati Karo Komando Tarigan, Senin (19/05/2025) gelar diskusi terbuka dengan ratusan petugas kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karo. Diskusi ini erat kaitannya dengan tata kelola pengangkutan sampah, khususnya di kota wisata Berastagi dan Kabanjahe.
Menurut Wakil Bupati Karo sebagaimana diamanatkan Bupati Antonius Ginting, managemen pengangkutan sampah yang tepat dan terencana adalah kunci dari terciptanya Kabupaten Karo yang bersih dan nyaman.
Untuk itu, diperlukan kesamaan gerak dan visi dari semua pihak, utamanya tenaga kebersihan yang setiap hari bertugas mengangkut sampah.
“Kita ingin mendengar langsung, apa keluhan dan strategi dari kita (petugas kebersihan) untuk mendesain managemen pengangkutan sampah dari sejumlah titik di kota Berastagi dan Kabanjahe,” ujar Komando.
Dari diskusi yang berjalan hangat dan egaliter tersebut, didapati solusi sementara untuk mengatasi persoalan pengangkutan sampah di kedua kota besar di Kabupaten Karo itu.
Salah satunya adalah dengan pemberlakuan sistem subsidi silang tenaga kebersihan pada waktu tertentu. Dimana, khusus untuk pagi hari,pada sejumlah titik krusial tumpukan sampah pihak Dinas Lingkungan Hidup akan menambah armada dan tenaga kebersihan.
Wakil Bupati Karo Komando Tarigan gelar diskusi rileks dengan petugas kebersihan.(karodaily/nanang)
“Kita akan drop tenaga kebersihan ke inti kota Berastagi khususnya antara Tugu Perjuangan dan Tugu Kol. Ini untuk menjamin tidak lagi ada tumpukan sampah di jalur kota wisata pada pagi hari dan seterusnya,”ujar Wakil Bupati.
Sementara, hal yang sama juga akan dilaksanakan di kota Kabanjahe. Untuk daerah – daerah yang memang dirasakan volume sampah tidak seimbang dengan jumlah tenaga kebersihan yang ada akan ditambah tenaga kebersihannya pada waktu tertentu.
Sebaliknya, Wakil Bupati Karo juga meminta kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya secara tepat waktu.
“Kita juga imbau kepada masyarakat agar membuang sampah tepat waktu agar langkah mendrop tenaga tambahan petugas kebersihan kita tidak sia – sia,” tambahnya.
Dalam upaya ini, Wakil Bupati Karo juga menginstruksikan kepada masing – masing kepala desa dan lurah untuk mengoptimalkan peran kepala lingkungan dan kepala dusun untuk mensosialisasikan gerakan membuang sampah tepat waktu ke tengah – tengah masyarakatnya.
Pada diskusi yang berlangsung, Wakil Bupati Karo tampak didampingi Plt. Kadis Lingkungan Hidup Karo Rutina Br Sembiring dan para Kabid, yakni Kabid Pengelolaan Sampah, Limbah Bahan Beracun Berbahaya dan Peningkatan Kapasitas Seri Hartati Br Karo, Kabid Pengendalian Pencemaran Kerusakan Lingkungan Hidup Erguna Samuel Sinukaban, dan Kabid Penataan Perlindungan Lingkungan Hidup Gloria Hosiana Br Tarigan.
Sebagaimana diketahui, setiap harinya volume sampah di Kecamatan Berastagi sebanyak 164 m3. Sampah – sampah ini diangkut oleh 5 unit truck, 2 unit pick-up dan 9 unit kenderaan kenderaan roda 3.
Sedangkan di Kabanjahe volume sampah perhari mencapai 252m3. Ratusan kubik sampah ini diangkut ke TPA dengan menggunakan 7 unit truck, 2 unit pick-up dan 24 unit kenderaan roda 3.(karodaily/nanang).