Saturday, 18 October 2025
kontak@karodaily.id
Danau TobaFokusKaro Today

Selain Terseret, Korban Tenggelam Danau Toba Kemungkinan Masuk ke Palung

Tim pencari korban tenggelam Danau Toba di Desa Tongging terus melakukan segala upaya mencari tahu keberadaan korban.(istimewa).

KARODAILY.id, Tongging – Dua hari jelang berakhirnya masa pencaharian, korban tenggelam di perairan Danau Toba, Desa Tongging, Kecamatan Merek, Karo atas nama Imran Darwin Butarbutar, Kamis (28/08/2020) belum juga ditemukan. Diperkirakan, pelajar malang tersebut tersangkut di palung danau.

Menurut Padal Tim Ops Aman Nusa  Ditsamapta Polda Sumut di Karo Iptu Pol Zulkifli, perkiraan sangkut Imran di tebing terjal atau palung danau diketahui dari hasil pengamatan tim selam Basarnas dan tampilan alat Vibrascope Dit Samapta Polda Sumut.

Zulkifli menerangkan, usai menyisir posisi Imran yang tenggelam pada posisi 10 meter dari bibir pantai diperoleh hasil cukup ekstrem. Dimana, dasar danau mulai dari bibir pantai hingga jarak 50 meter ketengah memiliki kemiringan antara 45 -50 derajat. Di titik tersebut itu pula sambung Zulkifli, tampak banyak tebing terjal yang menjadi kendala.

Upaya pencaharian sejauh ini terus dicoba oleh tim pencari. Tim selam Basarnas misalnya, telah melihat temuan jejak garis menyerupai telapak tangan dan kaki. Jejak ini mulai tampak dari lokasi tenggelamnya Imran hingga ke palung danau. Tidak tembusnya cahaya matahari ke sekitar palung jadi alasan tambahan sulitnya mencari keberadaan Imran.

Kemungkinan masuknya Imran ke tebing tebing terjal dasar danau pun ada hubungannya dengan perkiraan masyarakat sekitar Tongging.
Biasanya ungkap warga, korban tenggelam paling lama tiga hari sudah diketemukan jika tidak tersangkut atau masuk kedalam tebing-tebing terjal.

Sebagaimana diberitakan, Imran Darwin Butarbutar (19), adalah pelajar SMA Kelas II, Desa Peresmian Kec. Dolok Silau, Kab. Simalungun di Danau Toba.Korban adalah pelancong lokal yang pada Minggu (23/08/2020)  bersama lima orang rekannya memilih mengisi waktu libur ke  pantai Suka Cita ( Lagi Raja Munthe ) Desa Tongging, Kecamatan Merek,Kabupaten Karo

Imran yang diketahui sempat adu cepat berenang dengan rekannya Joni Sinaga tidak mampu menguasai diri. Ia kemudian mengalami kemelut situasi akibat kehilangan power.

Sebenarnya korban sudah coba ditolong oleh rekan tandingnya tadi. Tetapi Joni tak kuasa menarik korban.

Upaya pencaharian juga telah dilaksanakan oleh warga sekitar. Lagi – lagi, berbagai cara yang dicoba, termasuk menebar jaring dan memasang kail di lokasi Imran tenggelam tidak menemui hasil.

Kapolsek Tiga Panah AKP R Simanjorang mengatakan pihaknya bersama tim masih terus berupaya melakukan pencaharian korban tenggelam. (karodaily/nanang).

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.