Tuesday, 26 August 2025
kontak@karodaily.id
Fokus

Sinabung Relatif Tenang, Tim Gabungan Lanjutkan Pembersihan Daerah Paling Terdampak

Aksi pembersihan debu vulkanik di jalur utama Kec. Naman Teran Kab. Karo oleh Tim Gabungan Penanganan Dampak Erupsi Sinabung.(karodaily/dok).

KARODAILY.id, Berastagi – Sehari pasca erupsi, GA. Sinabung hingga Minggu (09/08/2020) relative tenang. Hingga, penanganan pun difokuskan pada pembersihan daerah paling terdampak.

Menurut keterangan pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo Natanail Perangin angin, kegiatan pihaknya adalah melanjutkan pembersihan di jalan utama Kecamatan Naman Teran.

Selain itu, bersama personil TNI, Polri, dan Basarnas, dan Damkar Pemkab Karo, BPBD Karo juga membagikan masker kepada warga sekitar yang beraktifitas diluar rumah namun didapati tidak menggunakan pelindung.

Aksi penanganan juga tambah Nail diarahkan pada patroli kewilayahan. Dalam pengawasan ini, pemerintah menghimbau dan mengeluarkan masyarakat dan pengunjung dari kawasan yang telah ditetapkan kedalam zona bahaya Sinabung.

Natanail dalam kesempatan kemarin mengingatkan agar masyarakat dan pengunjung mematuhi himbauan dari petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Sinabung.

Sebagaimana disampaikan PPGA Sinabung pada laporannya di grup WhatsApp resmi mereka, Minggu (09/08/2020), status Gunung Api Sinabung masih dalam status siaga.

Namun demikian, PPGA Sinabung, tetap mengeluarkan perintah kepada masyarakat dan pengunjung/wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 km dari puncak G.Sinabung, serta radius sektoral 5 km untuk sektor selatan-timur, dan 4 km untuk sektor timur-utara.

Masyarakat juga diminta untuk waspada jika terjadi hujan abu dengan cara tetap  memakai masker bila keluar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik. Mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh.

Bagi warga yang  berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di G. Sinabung diminta tetap waspada terhadap bahaya lahar.(karodaily/ nanang).

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.