KARODAILY,BERASTAGI – Bupati Karo janji perbaiki infrastruktur pendukung pariwisata di tahun 2017 ini. Kebijakan ini disebutkan guna menghadapi tantangan di bidang pariwisata yang semakin ketat. Terkelin tidak ingin, daerah yang memiliki udara nan sejuk sepanjang musim ini ditinggalkan wisatawan karena kurang berbenah.
Perbaikan ini sambungnya akan dilaksanakan di semua destinasi wisata yang tersebar luas di kab Karo. Ia mempertegas , pembangunan di sektor fisik tidak lantas berhenti di Taman Mejuah Juah dengan gedung kesenian yang direhab, pembangunan shelter, sarana jogging dan senam.
“Seperti Gundaling, tahun ini kita anggarkan pembangunan sarana serambi parkir disebelah timur yang nantinya dilengkapi fasilitas entertaiment,” ujar Terkelin, Senin (09/01/2017).
Begitu juga, Terkelin tidak lupa mengingatkan pentingnya membenahi kantor Tourist Information Centre (TIC).
“Kantor itu kan ibarat front office hotel, gambaran dari seluruh potensi wisata kita mesti hadir disana. Kantor TIC harus dibenahi, ditata lebih indah, tegasnya.
Senada dengan bupati, Dandim 0205/TK Letkol Inf. Agustatius Sitepu menyebutkan, sudah saatnya pariwisata Karo berbenah, dan bangun dari “tidurnya”.
“Potensi wisata daerah kita ini selain pemandangannya indah, udaranya juga sejuk yang tidak dimiliki daerah lain. Jadi kita harus serius membangun sarana dan prasarana wisata Karo”, harapnya.
Kabupaten Karo merupakan salah satu daerah yang banyak menggantungkan kehidupan ekonominya, baik itu swasta maupun pemerintah ( PAD) dari sektor wisata. Banyak tempat di kabupaten ini yang selama ini banyak diburu wisatawan.
Salah satunya Berastagi,di kota ini terdapat destinasi wisata antara lain Puncak Gundaling, Taman Mejuahjuah, Museum Katholik, pemandian air panas di Doulu dan Raja Berneh, wisata alam pendakian Gunung Sibayak (Volcano Park).
Dengan itu, tentu dibutuhkan upaya lebih pemerintah untuk secara berkelanjutan memperbaiki sarana dan prasarana wisata di daerah ini.(karodaily/iwan).
Penulis : Iwan
Editor : Nanang
