Bacalon bupati Karo, Antonius Ginting bersama tim Karo Erdilo sampaikan sambutan di kerja tahun desa Juhar Simbelang.(ist)
KARODAILY.id, Juhar – Bakal calon bupati Karo, Brigjen Pol (P) Dr.dr Antonius Ginting, Sp.OG, M.Kes, lewati jadwal padat seiring peringatan HUT RI ke – 79. Antonius Ginting tampak mampu dedikasikan diri dan waktunya untuk orang banyak.
Kegiatan Antonius diawali dengan mengikuti peringatan detik – detik proklamasi di SMA Unggul Bina Kasih Nusantara, Medan.
Pada kesempatan itu, Antonius seperti yang di posting pada akun instagram resminya mengatakan kemerdekaan bukanlah semata – mata sebuah status maupun euforia saja.
Tetapi sambungnya, kemerdekaan merupakan momentum merenungkan sebuah tanggung jawab dan kesempatan bagi kita semua untuk mewujudkan cita – cita bangsa yang adil dan makmur.
Bacalon bupati Karo, Antonius Ginting.(ist)
Khusus untuk Karo, Antonius Ginting mengungkapkan komitmennya untuk bersama sama dengan masyarakat dalam membangun daerah kita yang kita cintai ini.
“Membangun dengan penuh semangat, kerja keras, dan kesungguhan demi kemajuan Karo melalui Karo beriman, berbudaya, unggul, modern, dan Karo yang sejahtera,”ujarnya.
Setelahnya, Antonius Ginting melewati padatnya ruas jalan Medan – Berastagi guna memenuhi undangan kegiatan tahunan bertajuk “Gendang Guro Guro Aron Nimpa – Nimpa HUT RI di Juhar Simbelang”, Kecamatan Juhar .
Antonius bersama tim Karo Erdilo melakukan tatap muka bersama masyarakat Juhar.
Pada setiap kesempatan Antonius Ginting selalu membuka ruang diskusi dengan warga.(ist)
Ia ( Antonius) mengaku cukup puas dan bahagia dapat melakukan silaturrahmi dan komunikasi langsung dengan warga di empat desa (kuta) yakni, Juhar Ginting, Juhar Ginting Sadanioga, Juhar Perangin – angin dan Juhar Tarigan.
“Saya sangat senang melihat semangat penyambutan Bapa / Nande Aron si empat kuta : Juhar Ginting, Juhar Ginting Sadanioga, Juhar Perangin – angin dan Juhar Tarigan,” terangnya.
Antonius meminta kepada masyarakat untuk terus membangun semangat kebersamaan. Karena dengan kekompakan, pembangunan niscaya akan lebih cepat menemukan bentuknya.
Antonius juga berpesan kepada warga agar tetap dapat mempertahankan nilai-nilai budaya Karo. Modernisasi sebutnya bukanlah westernisasi.(karodaily/nanang).