KARODAILY,BERASTAGI – Usulan hadirnya peraturan daerah ( Perda) penanggulangan bencana daerah di Kab Karo yang diluncurkan DPC Posko Perjuangan Rakyat ( POSPERA) Kab Karo disambut positif berbagai kalangan. Salah satunya dari Komisi A DPRD Karo.
Meski belum secara kelembagaan yang tentu nantinya harus melalui “pintu” agenda, namun anggota Komisi A DPRD karo, Jun Adi Arif Bangun, ST menyambut baik usulan yang dilayangkan oleh POSPERA.
“Semestinya ini sudah menjadi keniscayaan(keharusan), karena sejatinya Perda itu konteksnya pada kebutuhan lokal”,ujar Jun.
Apalagi sambungnya, Perda sejenis telah ada hadir di beberapa daerah lain seperti Bandung dan Madiun. Sehingga, untuk menghasilkan produk serupa di Kab karo dirasakan tidaklah rumit.
“Saya kira ini akan banyak mendapat dukungan. Tinggal konsistensi untuk melahirkannya yang kini harus terus dikawal”,tambah Jun.
Perda penanggulangan bencana memang sejatinya harus dimiliki Kab Karo. Dengan kerawanan di bidang kebencanaan, tidak hanya soal Sinabung, aturan daerah menyangkut kebencanaan praktis dibutuhkan oleh Karo.
Sebelumnya,Menurut Ketua DPC POSPERA kab Karo, Gelora Sembiring Pandia , terdapat beberapa alasan pihaknya mengusulkan Perda penanggulangan bencana.Yang pertama, sebut Gelora , UUD RI tahun 1945 yang mengamanatkan negara wajib melindungi seluruh tumpah darah Indonesia dengan tujuan memberikan perlindungan terhadap kehidupan dan penghidupan, termasuk didalamnya perlindungan terhadap bencana.
Kedua, POSPERA melihat belum belum ada tanda tanda erupsi GA Sinabung berhenti meski telah enam tahun berlangsung. Ini dampaknya sambung Gelora pada kerusakan dan kerugian lanjutan di tengah – tengah masyarakat.
Ketiga, POSPERA mencermati jika tanggung jawab dan kewenangan penanggulangan bencana berada di pemerintah pusat dan daerah.Oleh karena itu terang Gelora dalam prakteknya perlu dilaksanakan secara sistematis,terpadu dan menyeluruh.
Yang terakhir, Gelora mengatakan pentingnya perda penanggulangan bencana adalalah terletak pada kewajiban daerah menetapkan kebijakan penanggulangan bencana di wilayahnya yang sesuai dengan kearifan lokal dan pembangunannya menggunakan secara optimal potensi yang ada di Kab Karo.
“Ini mesti kita kejar, dari itu kita usulkan secara penuh persoalan tentang hadirnya Perda penanggulangan bencana. Ini kebutuhan mendesak untuk kita”,tambahnya. .(karodaily/nanang).
