KaroDaily,KABANJAH-26 warga Desa Tongging, di Pinggiran Danau Toba, Kecamatan Merek, terserang penyakit demam berdarah dengue. Bahkan, 2 orang diantaranya telah meninggal dunia.
Bupati Karo, Terkelin Berahmana, perintahkan Kadis Kesehatan Karo melakukan langkah langkah cepat dan tepat untuk menanggulangi penyebaran penyakit di salah satu destinasi wisata Kab Karo itu.
Perintah tegas itu disampaikan Terkelin Berahmana saat melakukan kunjungan ke Klinik Bersama, jalan Kutacane, Kabanjahe, Jumat (19/05/2017) guna melihat beberapa pasien yang terjangkit DBD.
“Sisir seluruh Desa Tongging dan pastikan data agar tidak ada lagi penyebaran penyakit ini,”ujar Terkelin.
Dalam kunjungan yang didampingi Kapolres Tanah Karo AKBP Rio Nababan, Anggota DPRD Karo Thomas Joverson Ginting, Plt Kadis Kesehatan dr.Johannes Sitepu, Direktur RSU Kabanjahe Dr.Arjuna Bangun dan Camat Merek Tomi Hendriko Sidabutar, Terkelin juga mengingatkan agar masyarakat turut aktif menjaga kebersihan lingkungan agar sumber utama DBD, yakni nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus tidak berkembang.
“Camat dan Kepala Desa Tongging pastikan kebersihan lingkungan Tongging, ini masalah yang harus kita tuntaskan,”tegas Terkelin.
Sementara itu, Plt Kadis Kesehatan Karo, dr. Johanes Sitepu menerangkan sebanyak 26 orang warga Desa Tongging terserang DBD. Kini mereka sambungnya sudah mendapat perawatan di rumah sakit yang tersebar di Kab Karo dan Medan. Dari jumlah itu, dua orang diantaranya yaitu Bintang Munte (6.5) dan Angli Br Haloho (12) meninggal dunia di Klinik Bersama dan RSU Adam Malik, Medan.(karodaily/nanang).