Tuesday, 26 August 2025
kontak@karodaily.id
Fokus

Pelaku Curas Jalan Medan – Berastagi Ditembak Polisi

DPO kasus Curas Ditembak Polisi.( Istimewa).

KARODAILY.id,Kabanjahe –  Tiga bulan sandang status buron, Pandus Tarigan (43), warga Desa Kubu Simbelang, Kecamatan Tiga Panah,Karo, ditangkap Tim Gabungan Satreskrim dan Satres Narkoba Polres Tanah Karo.

Penangkapan TSK pencurian dengan kekerasan ini berlangsung Kamis (06/08/2020) di perladangan Desa Manuk Mulia, Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo. Polisi sempat menembak pelaku karena mencoba melawan saat diringkus.

Kasat Reskrim Polres Tanah Karo AKP. Sastrawan Tarigan, Jumat (07/08/ 2020) kepada wartawan mengatakan, tersangka Pandus Tarigan, diketahui telah mencoba bersembunyi dari amatan polisi,selama tiga bulan lebih. Pihaknya sambung Sastrawan sejak awal telah memasukkan Pandus dalam daftar pencarian orang (DPO).

Pandus sendiri tambah Sastrawan, terjerat kasus pencurian dengan kekerasan bersama tiga orang temannya  di Jalan Jamin Ginting depan Puskesmas Desa Dolat Rayat, Kecamatan Dolat Rayat Kamis tgl 30 April 2020 pukul 04.00 WIB lalu.

“Sebagaimana hasil pemeriksaan atas kasus ini sebelumnya, dalam menjalankan aksinya Pandus Tarigan dan rekannya yang berada dalam kendaraan minibus Avanza BK 1853 menghentikan laju mobil L300 BK 8449 SH tujuan Tanjung Morawa di depan Puskesmas Dolat Rakyat. Pandus Cs memepet kenderaan yang disopiri Amirudin Lubis. Setelah itu, salah satu pelaku menguasai kunci kontak dan langsung mematikan mesin. Dalam aksinya para pelaku juga mengancam korbannya dengan senjata tajam,” terang Kasat Reskrim.

Melihat korbannya sudah tidak berdaya, Pandus Tarigan beserta rekannya mengambil uang tunai Rp. 45.000.000 dan dua unit hand phone (total senilai Rp. 47. 000.000) dari dalam mobil L 300.

Usai berhasil, para tersangka melarikan diri ke arah Kabanjahe. Sedang korban, Amirudin Lubis  membuat pengaduan ke Polres Tanah Karo dengan Laporan Polisi Nomor : LP/331/IV/ 2020/SU/RES T.KARO.

Sementara, ketika akan diamankan Pandus Tarigan melawan petugas dan mencoba melarikan diri. Ia sebut Sastrawan, tidak menghiraukan tembakan peringatan.

Itu, yang kemudian membuat personil melakukan tindakan tegas terukur, dengan “memuntahkan” peluru kearah kaki tersangka.(karodaily/ nanang).

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.