KARODAILY.id, Kabanjahe – Peringatan Hari Veteran Nasional Tahun 2025 di Kabupaten Karo, Senin (11/08/2025) berlangsung khidmat dan sederhana. Kegiatan ditandai dengan upacara ziarah ke Makam Pahlawan Kabanjahe dan penerimaan di Jambur Pemkab Karo, rumah dinas Bupati Karo, jalan Veteran, Kabanjahe.
Ziarah ke Makam Pahlawan Kabanjahe dipimpin inspektur upacara Dandim 0205/TK Letkol Inf Robert Pandjaitan dan diikuti Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr.dr. Antonius Ginting, Sp.OG, M.Kes, Wakil Bupati Karo Komando Tarigan,SP, Ketua DPRD Karo diwakili Anggota DPRD Karo Jujuren Sinulingga, Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto, dan Kasubsi Inteligen Kejari Karo Andrew Damara Bais,SH.
Sementara peserta upacara terdiri dari unsur Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kab. Karo, Kepala OPD Pemkab Karo diantaranya Staf Ahli Kalsium Sitepu, Kadis Sosial Asmona Peranginangin,Kaban Kesbangpol Tetap Ginting, Plt.Kadis Kesehatan Jasura Pinem, Sewan DPRD Karo Eva Angela Br Sembiring, Camat se – Kab. Karo, personil TNI dan Polri, serta Kwarcab Pramuka Kab. Karo.
Setelah upacara, seluruh pimpinan dan peserta melakukan kegiatan penaburan bunga di masing – masing makam para pahlawan kesuma bangsa yang dikebumikan di Makam Pahlawan Kabanjahe.
Tidak hanya itu, di lokasi itu panitia pelaksana juga membagikan bendera merah putih yang diiringi pekik merdeka di kawasan makam sebagai bentuk penghormatan di lokasi yang dikenal sakral dan penuh sejarah itu.
Sebagaimana diketahui, di Indonesia hanya terdapat dua kawasan pekuburan pahlawan yang disebut dengan Makam Pahlawan. Keduanya masing – masing ditemui di Kota Surabaya dan Kabanjahe. Penyebutan Makam Pahlawan bukan Taman Makam Pahlawan dilatarbelakangi peristiwa pertempuran dahsyat saat perang mempertahankan kemerdekaan yang terjadi pasca kemerdekaan RI.
Di Makam Pahlawan Kabanjahe seperti yang tergambar saat ziarah dalam rangka peringatan Hari Veteran Nasional 2025, terdapat dua pejuang sekaligus mantan Bupati Karo Rakoetta Brahmana dan Matang Sitepu.
Bupati Karo Antonius Ginting dan Wakil Bupati Karo Komando Tarigan secara khusus menziarahi makam kedua mantan Bupati Kabupaten Karo tersebut.
Sementara, pada gelar kegiatan penerimaan para veteran di Jambur Pemkab Karo dilaksanakan pemotongan tumpeng sebagai wujud syukur serta pembagian bingkisan yang merupakan sikap kepedulian kepada para veteran yang tergabung dalam LVRI Karo.
Pada sambutannya, Bupati Karo Antonius Ginting, mengatakan sesuai dengan tema peringatan tahun ini “Veteran Mengabdi tanpa batas berjuang sepanjang masa”, mengingatkan pada semangat perjuangan para veteran yang tidak pernah padam.
Tema ini sambung Bupati menjadi penanda bahwa semangat juang para veteran tidak dibatasi oleh usia, waktu, maupun bentuk perjuangan.
“Nilai-nilai perjuangan veteran tetap relevan dan menginspirasi generasi masa kini dan mendatang,” ujar Bupati Karo.
Lebih lanjut Bupati Antonius menerangkan jika peringatan Hari Veteran Nasional merupakan momentum penting untuk meneguhkan kembali semangat perjuangan serta penghormatan kepada para pejuang yang telah meletakkan pondasi kemerdekaan bangsa Indonesia.
“Sejarah mencatat bahwa perjuangan bangsa ini tidaklah mudah. Kemerdekaan yang kita nikmati hari ini adalah hasil dari pengorbanan dan semangat juang yang luar biasa, melewati berbagai rintangan, darah, dan air mata dari para pahlawan dan veteran,” tambah Antonius.
Catatan perjuangan dari para pahlawan dan veteran ini tentu harus menjadi pegangan kuat dari generasi yang hidup saat ini dan masa mendatang.
Hal ini selaras dengan harapan kuat Ketua LVRI Karo Raja Meriah Sitepu. Menurutnya, generasi muda mesti paham sejarah yang telah tercipta selama masa perjuangan kemerdekaan dan mempertahankan kemerdekaan RI. Ini termasuk di dalamnya yang terjadi di Kabupaten Karo.
Dengan pengetahuan sejarah perjuangan yang dilakukan generasi sebelumnya, generasi penerus akan lebih ringan dalam memikul tanggungjawab perjalanan bangsa di bawah UUD 1945.
Sebagai informasi, tanggal 10 Agustus ditetapkan sebagai Hari Veteran Nasional berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 30 Tahun 2014.(karodaily/nanang).
