KaroDaily,BERASTAGI-Ditengah hujan kritik, perhelatan Pesta Budaya Mejuah-juah 2017 yang berlangsung sejak 26 Oktober 2017 di Taman Mejuah juah Berastagi,Karo Minggu (29/10/2017) resmi ditutup. Besar harapan kedepan, event sejenis semakin mampu memuaskan keinginan masyarakat budaya di Karo.
Gelar penutupan Pesta Budaya Mejuah juah 2017 ditandai dengan pemukulan gong oleh Wakil Bupati Karo Cory S Sebayang. Dalam sambutannya, Cory mengatakan pelaksanaan Pesta Budaya Mejuah juah merupakan suatu bentuk kesadaran untuk terus menerus mengembangkan dan melestarikan budaya daerah.
Selain itu, Wakil Bupati Karo juga menegaskan, event ini adalah wujud penghargaan dan kecintaan kepada budaya warisan leluhur sekaligus membangkitkan kembali khasanah budaya Kabupaten Karo dengan mengedepankan kearifan lokal ditengah masyarakat.
Tak lupa Wakil Bupati Karo juga mengucapkan banyak terima kasih kepada segenap masyarakat dan penyelenggara atas terlaksananya kegiatan ini, serta berharap kedepannya kiranya event event kegiatan pariwisata dapat berjalan lebih baik lagi.
Turut hadir dalam acara penutupan tersebut Dandim 0205/ TK Letkol Inf Agustatius Sitepu, Unsur FKPD Karo, Sekda Kab Karo Drs. Kamperas Terkelin Purba, MSi, Anggota DPRD kab Karo, Para Asisten dan SKPD. Hadir juga Sekda Kabupaten Tobasa, Perwakilan Pusat Litbang perumahan dan pemukiman kementrian PUPERA Ir. Agus Sarwono dan Yuri Hermawan.
Perhelatan Pesta Budaya Mejuah-juah 2017 selama 4 hari ini diisi dengan pawai kontingen dan karnaval budaya Karo serta diisi dengan berbagai acara seperti perlombaan, pameran, serta hiburan rakyat.
Adapun Perlombaan yang dilaksanakan selama acara ini adalah Pawai kontingen, fashion show budaya Karo, Vocal Group, lomba lukis branding pariwisata Karo, festival putri dan pangeran pariwisata Karo, lomba kuliner cimpa, lomba kuliner nurung bohan, lomba ukir ornamen, lomba kerajinan tangan kreatif dan lomba pokdarwisSetelah penutupan, acara dilanjutkan dengan pemberian hadiah hadiah lomba.(karodaily/nanang).
