KARODAILY.id, Kabanjahe – 95 ternak sapi di Kabupaten Karo suspect penyakit mulut dan kuku (PMK) . Satuan tugas penanggulangan PMK Karo bakal aktifkan posko di daerah rawan munculnya penyakit tersebut.
Temuan adanya puluhan ternak sapi yang mengalami gejala klinis PMK dilaporkan Kepala Dinas Pertanian Kab. Karo Ir. Metehsa Purba pada gelar rapat koordinasi penanggulangan penyakit mulut dan kuku wilayah Kab.Karo, Senin (04/07/2022) siang di Aula Kantor Bupati Karo di Kabanjahe.
“Sudah kita lakukan uji laboratorium. Dari 95 yang kita sebutkan suspect,akan dipastikan hasilnya pada 6 Juli 2022. Itupun hanya untuk 11 ekor sapi saja,” ujar Metehsa.
Rapat sendiri dihadiri unsur Forkopimda Karo dan dipimpin Bupati Karo Cory Sebayang. Tampak hadir pada rapat tersebut Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting, Kapolres Tanah Karo AKBP Ronny Nicolas Sidabutar, SIK, Dandim 0205/TK Letkol Inf. Benny Angga AS serta unsur pejabat dari ketiga instansi diatas.
Menyahuti adanya temuan suspect PMK pada ternak sapi di daerah ini, Bupati Karo Cory Sebayang memerintahkan Kepala Dinas Pertanian Karo dan jajaran untuk melakukan langkah – langkah cepat.
“Segera koordinasikan dengan pemerintah propinsi dan pusat untuk percepatan pencegahan dan penanganan PMK ini,” tegas Cory.
Perintah ini sambung Cory juga menyangkut kebutuhan pemeriksaan surat keterangan kesehatan hewan (SKHH), utamanya untuk ternak babi. Hal ini mengingat hewan yang banyak dikonsumsi di Karo itu selama ini tidak dipotong di rumah potong hewan (RPH).
Pada kesempatan itu, Bupati Karo juga meminta kepada Dinas Pertanian Karo untuk meningkatkan vaksinasi bagi ternak.
Sementara itu, Kapolres Tanah Karo menekankan perlunya penguatan langkah deteksi dini. Diluar itu AKBP Ronny Satgas yang dibentuk melakukan pengecekan rutin ke RPH guna memastikan adanya SKHH bagi yang akan dipotong.
Terkhusus dalam mendekati perayaan hari raya Qurban , Ronny mengarahkan agar Satgas dapat memberi keyakinan bahwa hewan yang disembelih memiliki SKHH.
Sebagaimana diketahui, hingga kini sudah 197 ternak sapi dan kerbau mendapat sentuhan vaksinasi di Karo. Dinas Pertanian Kab. Karo juga rutin melakukan monitoring di jalur keluar masuk hewan di Kab. Karo. (karodaily/nang).
