Tuesday, 26 August 2025
kontak@karodaily.id
FokusKesehatan

Seminggu Dicanangkan, Distan Karo Capai 11 % dari Target Vaksinasi Rabies Tahun 2022

Tim Vaksinator melaksanakan vaksin rabies bagi hewan di Desa Lau Solu, Kecamatan Mardingding, Karo.(ist).

KARODAILY.id, Kabanjahe – Seminggu pasca pencanangan Bulan Bakti Rabies, Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Karo telah vaksin 1.540 hewan penular rabies (HPR). Distan Karo optimis target vaksinasi dapat tercapai.

Menurut Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Karo Ir. Metehsa Purba, hingga Jumat 09 September 2022, angka 1.540 HPR yang telah divaksin telah menyentuh 11 % dari sasaran yang telah dipatok.

Vaksinasi yang telah berlangsung berjalan ini tambah Metehsa juga telah menyentuh daerah – daerah terjatuh dari ibukota Kabupaten Karo.
“Kita berharap target vaksinasi hingga 14 Oktober 2022 dapat tercapai sepenuhnya,” ujarnya.

Sebagaimana disampaikan sebelumnya, Distan Karo targetkan pemberian vaksin rabies bagi 15.500 hewan penular rabies (HPR) pada tahun 2022. Meski terbilang besar, angka ini sejatinya belum menyentuh kebutuhan vaksinasi seluruh HPR.

Dari data yang muncul pada Pencanangan Bulan Bhakti Rabies, Kamis (01/09/2022), di taman Kota Kabanjahe depan kantor Dinas Pertanian Kabupaten Karo, jumlah keseluruhan hewan penular rabies (HPR), anjing, kucing, dan kera di Karo sebanyak 22. 216 ekor.

Tim Vaksinator melaksanakan vaksin rabies di Kecamatan Naman Teran.(ist).

Sehingga menurut Kepala Dinas Pertanian (Kadistan) Karo Ir. Metehsa Purba didampingi Sekretaris drh. Hernie, kegiatan vaksinasi rabies tahun ini baru bisa memenuhi sekitar 70 persen HPR.

“Kita harapkan ini bisa mendukung Kabupaten Karo bebas rabies. Kedepan kita berupaya terus agar vaksinasi bisa menjangkau semua hewan penular rabies,”ujar Metehsa.

Sebagaimana diketahui, jumlah hewan penular rabies dari tahun lalu mengalami peningkatan. Metehsa mengungkapkan, tahun 2021 terdapat 21.732 ekor HPR.Saat itu pihaknya menargetkan pemberian vaksin kepada 15.200 ekor dan capaian 12.569 ekor.

Sedangkan pada tahun 2020 populasi HPR adalah sebanyak 20.359 ekor, dengan target pemberian vaksin 14.200 ekor dan capaian menyentuh 12.982 ekor.

Untuk itu, Metehsa meminta kerjasama semua pihak, termasuk para kepala desa untuk mendukung kegiatan bulan bakti rabies ini yang dimulai sejak 1 September hingga 14 Oktober 2022.

Sementara,angka kasus gigitan HPR yang menyebabkan kematian untuk tiga tahun terakhir masih fluktuasi. Pada tahun 2020 terdapat 13 kasus. Angka itu menurun di tahun 2021, dimana hanya muncul 10 kasus. Namun hingga awal bulan September 2022, jumlah kasus gigitan HPR telah sampai 11 kasus.(karodaily/nang).

 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.