Minta Dibangun Tembok, Warga Lau Gumba Kuatir Longsor Susulan

KaroDaily, BERASTAGI – Terancam longsor susulan, sejumlah warga dusun III Gg Saudara, desa Lau Gumba, kecamatan Berastagi, mohon bantuan kepada Pemkab Karo untuk mengatasinya. Dari berbagai surat yang telah dikirim, hingga kini belum ada satupun yang menuai respon dari dinas terkait di Pemkab Karo.

Longsoran itu sebenarnya terjadi pada bulan maret 2016, namun akhirnya terus berkembang. Apalagi dengan kejadian gempa 5.6 SR beberapa waktu lalu, tanah yang berada di sekitar lokasi longsoran juga alami penurunan.

“Lantai di rumah kami jadi turun, lokasinya tak jauh dari longsoran itu, ini yang membuat kami khawatir sekali”,ujar Dedi Bobgar, salah seorang warga disana.

Untuk itu, ia dan warga lain telah menyampaikan masalah ini ke pihak aparatur desa ( Kades dan ketua BPD)Lau Gumba, camat Berastagi hingga dinas PU Pemkab Karo untuk dilakukan penembokan.

“Sampai sekarang belum ada realisasinya, bahkan untuk meninjau saja itu belum pernah dilakukan dari Kabanjahe. Padahal ini sudah membuat warga ketakutan”,tambah Dedi.

Untuk itu, ia berencana mengirim surat kepada bupati Karo. Setelah itu, mereka sebut Dedi tinggal menanti saja, karena tinggal itu lagi “senjata” yang dimiliki. Longsoran itu diperkirakan sedalam 50 an meter dengan lebar lebih dari 10 meter. Lokasinya sendiri persis di batas antara desa Lau Gumba dan kelurahan Gundaling I Berastagi.(karodaily/iwan).

Penulis : Iwan

Editor   : Nanang